BANDUNG: Sarling atau Siaran Keliling Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil diselingi dengan kunjungan ke rumah warga di Cimanggis Kota Depok.
Dalam kunjungan ke rumah warga itu Ridwan Kamil memberikan bantuan.
Warga tersebut bernama Niah Mariani yang tinggal di Kelurahan Mekarsari. Wanita berusia 70 tahun.
Warga itu menderita gagal ginjal sehingga harus menjalani cuci darah dua kali dalam seminggu.
Sementara keluarganya, sudah tak sanggup menanggung biaya berobat.
Atas inisiatif warga sekitar, kondisi Niah pun dilaporkan kepada unit kemanusiaan Jabar Quick Response (JQR).
“Ada Ibu Niah yang melaporkan ke JQR. Dia sakit dan butuh bantuan, dan saya datang untuk menyemangati,” katanya dikutip situs Pemprov Jabar.
Setelah itu, Kang Emil -sapaan akrab Ridwan Kamil, memberikan bantuan dana sebesar Rp10 juta untuk biaya berobat, bantuan sembako, dan kebutuhan cucu Niah.
“Dibantu uang 10 juta untuk pengobatan, sembako dan perlengkapan buat cucunya,” ucap Kang Emil.
TUGAS PEMIMPIN
Menemui warga yang membutuhkan bantuan, memang kerap dilakukan Kang Emil ketika sedang kunjungan kerja ke daerah.
Menurutnya, hal itu merupakan bagian dari tugas seorang pemimpin.
“Memang sudah tugasnya ya untuk semua urusan,” kata Kang Emil.
Adapun Sarling merupakan kegiatan multidimensi yang melibatkan semua Organisasi Perangkat Daerah Pemda Provinsi Jabar.
Tujuannya untuk menyelesaikan permasalahan di daerah dan menyerap aspirasi warga.
“Saya apresiasi karena Sarling ini adalah kegiatan yang multidimensi, semua dinas hadir mengurusi semua bidang permasalahan yang ada,” tutur Kang Emil.
Sarling di Kota Depok kali ini dimulai sejak pagi hingga malam hari.
Selain memberikan bantuan kepada warga, Kang Emil beserta jajaran juga menyemangati para guru dan murid di SMAN 4 Depok.
Ia juga melakukan dialog dengan tokoh lintas agama serta meninjau destinasi wisata Situ Jatijajar.
“Dari pagi sampai malam saya berkegiatan di Depok untuk menyapa warga, memetakan masalah, serap aspirasi dan cari solusi,” ucap Kang Emil.
Dalam kunjungan ke Depok tersebut, Kang Emil juga sempat berkumpul dengan para tokoh agama setempat.
Hal itu dilakukan untuk meningkatkan kerukunan umat beragama di kawasan itu.