BANDUNG – Polres Garut melalui Polsek Pasirwangi telah mengerahkan mobil Ranger untuk membantu menderek kendaraan yang mogok di jalur tanjakan curam Pasirwangi, yang sering kali menjadi lokasi rawan kemacetan dan kecelakaan, Kamis (03/04/2025).
Pada momen Idulfitri kali ini, Wisata Darajat yang terletak di Kecamatan Pasirwangi menjadi salah satu tujuan wisata keluarga favorit. Namun, kawasan wisata ini berada di daerah perbukitan, dengan kontur jalan berkelok dan menanjak tajam, yang kerap menyulitkan wisatawan, terutama yang berasal dari luar kota.
Kapolsek Pasirwangi, Iptu Wahyono Aji, menjelaskan bahwa jalur menuju Wisata Darajat memiliki dua tanjakan curam yang harus dilalui wisatawan. “Dua tanjakan tersebut memiliki kemiringan yang cukup terjal, sehingga bagi pendatang yang baru pertama kali melewati jalur ini, mereka sering kesulitan mengendalikan kendaraannya,” ujar Iptu Wahyono.
Untuk mengantisipasi kemacetan dan mengurangi gangguan arus lalu lintas, Polsek Pasirwangi menyiagakan satu unit mobil Ranger atau jenis double cabin untuk menderek kendaraan yang mogok di tanjakan. Mobil ini ditempatkan di pos pelayanan, dan segera diterjunkan begitu ada laporan kendaraan yang mogok.
“Mobil kami siagakan sejak hari H Lebaran, mengingat biasanya jumlah wisatawan yang berkunjung meningkat signifikan. Begitu ada laporan kendaraan mogok, kami langsung turun ke lapangan untuk melakukan penderekan,” kata Kapolsek melalui keterangan resminya.
Pada Rabu (02/04/2025), polisi berhasil menderek lima kendaraan yang mogok di dua tanjakan berbeda. Seluruh kendaraan yang mogok adalah milik wisatawan dari luar kota yang hendak berkunjung ke Wisata Darajat.
Kapolsek menambahkan, ada beberapa faktor penyebab kendaraan mogok saat melewati tanjakan tersebut. Di antaranya adalah kondisi kendaraan yang sudah tua dan tidak fit, atau pengemudi yang tidak familiar dengan medan dan tidak siap menghadapi kontur jalan yang menanjak.
“Pada hari kedua Lebaran, kami sempat menderek dua mobil yang mogok di tanjakan. Kedua kendaraan itu milik wisatawan dari luar Garut,” ungkap Iptu Wahyono.
Dengan adanya upaya ini, diharapkan arus lalu lintas menuju Wisata Darajat tetap lancar dan tidak mengganggu kenyamanan wisatawan yang berkunjung selama libur Lebaran.