BANDUNG: Wisata Jabar selatan menawarkan berbagai macam destinasi seperti kawasan konservasi dan pantai yang indah.
Di Garut selatan terdapat sejumlah destinasi wisata unggulan seperti Pantai Sayangheulang, Santolo, Rancabuaya, Cijeruk, sampai Sancang.
Potensi tersebut harus dikembangkan dengan membenahi infrastruktur dan aksesibilitas.
Apalagi, sektor pariwisata memiliki multiplier effect terhadap sektor-sektor lain sekaligus menggerakkan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Garut Agus Ismail mengatakan pengembangan destinasi di Garut selatan dan Jabar selatan membutuhkan perhatian besar.
Perhatian besar dari Pemprov Jabar serta pemerintah pusat.
Dirinya berharap segera ada tindak lanjut dari Perpres 87/201 tentang percepatan pembangunan Rebana dan Jabar selatan.
“Kita berharap apa yang telah menjadi komitmen bersama kita terkait implementasinya,” katanya dikutip situs Pemprov Jabar.
JALUR TENGAN SELATAN
Menurut dia, pengembangan Jabar selatan itu bergantung pula pada treatment Jalur Tengah Selatan (JTS).
Koridor itu, menurutnya, akan mendorong pergerakan orang, peningkatan aksesibilitas.
Khususnya potensi-potensi yang ada di wilayah selatan yang selama ini baru potensi, belum eksis.
Agus mengatakan Pemkab Garut berupaya meningkatkan aksesibilitas yang merupakan poin penting dalam pegembangan wisata.
“Kalau sudah bagus, bisa mendorong orang dan infrastruktur pendukung, atraksi dan kelengkapan pendukungnya. Ini yang kita dorong terus potensi meningkatkan potensi di Garut Selatan,” katanya..
Dalam pegembangan destinasi wisata, menurut Agus, Pemda Kabupaten Garut juga melakukan kolaborasi dengan berbagai komunitas.
Antara lain dengan Kelompok Gerak Pariwisata dan Kelompok Sadar Wisata.
“Ini salah satu elemen dalam pengembangan wisata, karena mereka nantinya memberikan edukasi kepada masyarakat,” ucapnya.
Menurut dia, kontribusi masyarakat juga penting, bagaimana membangun keamanan dan kenyamanan.
Agus berharap, peningkatan sektor pariwisata ini mampu mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Seba sektor pariwisata dapat mendorong sektor lain seperti UMKM dan pertanian, untuk terus berkembang.
Selain potensi wisata pantai, kata Agus, di sepanjang garis pantai Garut sepanjang 75 kilometer, terdapat destinasi wisata lain seperti curug, situ, serta wisata alam lainnya.
Panjang pantai mulai dari perbatasan Cidaun Cianjur hingga Cibalaong Tasik dimana terdapat 7 kecamatan perbatasan dengan pantai.
Kawasan itu memiliki potensi yang luar bisa untuk dikembangkan lebih lanjut.
“Kita banyak akses ke selatan, bagaimana untuk mendorong wisata ke Jabar Selatan, perlunya infrastruktur, aksesibilitas, rawan bencana, perlunya perhatikan kondisi lingkungan. Ini tantangan kembangkan pariwisata Garut Selatan,” imbuhnya.