• Berita
  • Tutur
  • UMKM
  • Gaya Hidup
  • Sport
  • Video
Minggu, 14 September 2025
No Result
View All Result
SATUJABAR
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media
No Result
View All Result
SATUJABAR
No Result
View All Result

Mulai Hari Ini Konsumen Rogoh Kocek Lebih Dalam, Harga Pertamax Naik Jadi Rp 12.900 Per Liter

Editor
Sabtu, 01 Februari 2025 - 08:36
Pertamina. (foto: istimewa)

Pertamina. (foto: istimewa)

Pertamina melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) umum untuk mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM.

SATUJABAR, JAKARTA — PT Pertamina (Persero) mengumumkan pembaruan harga bahan bakar minyak (BBM) untuk beberapa wilayah tertentu yang berlaku mulai 1 Februari 2025. Salah satunya BBM jenis Pertamax yang mengalami peningkatan sebesar Rp 400 dari Rp 12.500 per liter menjadi Rp 12.900 per liter.

Berdasarkan laman resmi Pertamina yang dikutip dari Jakarta, Sabtu (1/2/2025), Pertamina melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) Umum untuk mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022 sebagai Perubahan atas Kepmen No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum.

Di Jabodetabek terpantau harga BBM di wilayah tersebut juga mengalami perubahan. Kenaikan harga BBM berlaku pada Pertamax dari harga Rp 12.500 per liter menjadi Rp 12.900 per liter, Pertamax Turbo dari Rp 13.700 per liter menjadi Rp 14.000 per liter, Pertamax Green 95 dari Rp 13.400 per liter menjadi Rp 13.700 per liter.

Sementara, di Jabodetabek harga BBM nonsubsidi lainnya turut mengalami kenaikan pada Februari 2025, yaitu harga Dexlite dari harga Rp 13.600 per liter naik menjadi Rp 14.600 per liter, dan Pertamina Dex dari harga Rp 13.900 per liter menjadi Rp 14.800 per liter.

Sedangkan, sejumlah BBM yang tidak mengalami perubahan harga, yaitu Pertalite Rp 10.000 per liter dan Biosolar (subsidi) Rp 6.800 per liter. “Baru tahu harganya naik jadi Rp 12.900 per liter untuk pertamax, jadi aja bayar lebih mahal. Nggak ada pemberitahuan sebelumnya,” kata Budi (60 tahun) pengemudi rental di Bekasi. (yul)

Tags: bbmbbm jenis pertamaxBBM non subsidiharga bbm naikpertamina

Category

  • Berita
  • Gaya Hidup
  • Headline
  • Opini
  • Pilihan
  • Sport
  • Tutur
  • UMKM
  • Uncategorized
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media

© 2022 SATUJABAR.COM

No Result
View All Result
  • Berita
  • Tutur
  • UMKM
  • Gaya Hidup
  • Sport
  • Video

© 2022 SATUJABAR.COM

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.