BANDUNG – Pj. Bupati Bogor, Bachril Bakri, melakukan kunjungan ke Kecamatan Cisarua pada Minggu (8/12/24) untuk memastikan keberhasilan pasca penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL) di kawasan Warpat dan sepanjang jalur Puncak. Kunjungan ini mencakup pengecekan di beberapa lokasi, antara lain Warpat, Riung Gunung, dan Rest Area.
Bachril Bakri menyampaikan bahwa penataan dan penertiban PKL di kawasan Warpat dan jalur Puncak berhasil dilakukan dengan baik. Saat ini, para pedagang telah dipindahkan ke rest area yang lebih tertata. Pengecekan ini dilakukan bersama jajaran Pemkab Bogor, termasuk Kasatpol PP, Dispora, Dishub, Disbudpar, serta Sayaga Wisata. Mereka juga memantau hasil pasca penataan dan pembongkaran di area Warpat hingga Astro yang sudah berjalan dengan lancar.
“Alhamdulillah, dengan kebijakan ini, kondisi area sekitar menjadi lebih tertata dan pemandangannya semakin indah, terutama di daerah Puncak. Penataan kemarin cukup berhasil memindahkan para pedagang ke rest area. Meski ada beberapa pedagang yang masih berjualan dengan motor berjalan, saya tetap perintahkan Satpol PP untuk melakukan penjagaan dan pengawasan,” ujar Bachril Bakri dilansir situs Pemkab Bogor.
Lebih lanjut, Pj. Bupati Bogor menyebutkan bahwa kegiatan ini juga bertujuan untuk mendengar masukan dari para pedagang terkait perbaikan dan pengembangan rest area ke depan. Salah satu masukan yang diterima adalah pengembangan area parkir, yang rencananya akan diperluas seluas 4,3 hektar untuk meningkatkan kenyamanan wisatawan dan menampung lebih banyak kendaraan.
“Kami berencana mengembangkan area parkir seluas 4,3 hektar untuk kendaraan wisatawan, baik mobil maupun bus, agar lebih banyak pengunjung yang bisa menikmati kuliner dan beristirahat di rest area. Ini juga bertujuan untuk meningkatkan pendapatan para pedagang. Selain itu, kami akan membangun sarana kegiatan menarik bagi wisatawan. Mohon kesabaran semua pihak dalam proses penataan ini,” tambahnya.
Bachril Bakri juga menekankan bahwa kunjungan ini dilakukan sebagai persiapan menghadapi libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024, terutama di jalur kawasan Puncak. Pemerintah Kabupaten Bogor berencana untuk menyiapkan posko Nataru dan melakukan perbaikan infrastruktur di jalur-jalur alternatif guna mengurangi kemacetan selama periode tersebut.
“Kami juga mencermati kondisi jalan dan area-area alternatif untuk perbaikan infrastruktur. Tujuannya adalah agar jalur alternatif dalam kondisi baik, yang dapat mengurangi kemacetan di wilayah Puncak saat Nataru,” tambah Bachril Bakri.
Turut mendampingi Pj. Bupati Bogor dalam kunjungan ini adalah Kepala Disbudpar, Kepala Dispora, Kabid Lalu Lintas Dishub Kabupaten Bogor, Dirut Sayaga Wisata, dan Camat Cisarua.