SATUJABAR, BANDUNG – Polisi pantau ombak Pantai Palabuhanratu menyusul terjadinya kenaikan gelombak air laut di pantai wilayah Desa Citepus.
Kapolsek Palabuhanratu Kompol Haryanto mengemukakan berdasarkan laporan yang dihimpun, terjadi kenaikan gelombang air laut di pantai Istana Presiden (Samudera Beach) hingga Pantai Katapang Condong wilayah binaan Desa Citepus.
Dari monitoring Bhabinkamtibmas Desa Citepus Bripka Henri bersama Panit Bimas Aipda Taufik naiknya air laut bahkan telah menyentuh lokasi tempat usaha dan tempat tinggal warga di area pantai Desa Citepus.
Awal mula gelombang naik diperkirakan terjadi pada Senin (11/3/2024) malam sekitar pukul 21.00 WIB dan puncaknya terjadi pada Selasa (13/3/2024) subuh sekira jam 06.30 WIB.
Gelombang itu sudah menyentuh area usaha, penunjang usaha warga, dan rumah tinggal.
Rumah tinggal warga yang ada dipinggir pantai yakni mulai dari Pantai Istana Presiden, Pantai NR, Pantai Balai Ds.Citepus.
Pantai Padi Padi, Pantai Muara, Pantai Kampung.Wisata, Pantai Istiqomah, Pantai Dolpin, Pantai Katapang Condong.
Sebagian properti usaha yang berada di bibir pantai bahkan sebagaian terseret ke laut.
Jajaran Polisi, TNI, pemerintah dan warga secara gotong royong melakukan mitigasi pasca bencana gelombang tinggi itu.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu hanya ada kerugian materi berupa bangunan rumah dan tempat usaha serta properti yang terkena luapan gelombang. Seorang wanita paruh baya dilaporkan mengalami luka-luka tetapi masih bisa tertangani.
Sebagian warga yang mengungsi ke sanak saudaranya untuk menghindari gelombang air susulan.
Aparat kepolisian juga terus memantau situasi mengingat cuaca yang diduga masih ekstrem. Polisi juga terus berkoordinasi dengan jajaran terkait serta terus menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas.