SATUJABAR, BANDUNG – Wisata Lombok banyak ragamnya seperti berkunjung ke sejumlah desa di kawasan tersebut.
Nikmati alunan musik dan nuansa tradisional yang kental di Desa Sade dan Ende. Kedua desa itu adalah tempat bermukim Suku Sasak yang merupakan suku asli penduduk Lombok.
Desa Sade berada di daerah Rembitan, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah. Lokasinya kurang lebih 11 kilometer dari Bandara Internasional Lombok.
Di desa ini, ada 150 keluarga atau 700 penduduk yang tinggal di rumah tradisional. Rumah tersebut terbuat dari abu jerami dan kotoran kerbau.
Desa ini punya museum, loh. Sobat Pesona dapat mengenal lebih jauh soal tradisi Suku Sasak di museum itu.
Selama liburan ke desa adat ini, wisatawan juga bisa belajar membuat tenun ikat untuk dibawa pulang sebagai oleh-oleh.
Desa ini dibuka untuk umum dari jam 8.00 pagi hingga 19.00, jadi jangan terlambat sampai ataupun keasyikan menjelajah sampai lupa waktu, ya.
Desa Ende hanya berjarak sekitar 15 menit dari Bandara Lombok. Di desa ini, Sobat Pesona bisa datang ke rumah-rumah tradisional Sasak yang masih dihuni dan dirawat dengan baik.
Lokasinya pun nggak jauh dari Desa Sade, yakni sekitar 2,3 kilometer saja. Saat tiba di desa ini, Sobat Pesona akan disambut gapura bambu yang bertuliskan “Selamat datang di Kampung Sasak Ende”.
Sumber: indonesiatravel