SATUJABAR, BOGOR– Tebar pesona sebagai siasat untuk bisa menjerat wanita, seorang pemuda di Bogor, Jawa Barat, membawa kabur sembilan handphone (HP) korbannya. Dalam menjalankan kejahatannya, pelaku berkenalan dengan para korban lewat aplikasi kencan online, dan mengajak ketemu di tempat yang dijanjikan.
Sudah sembilan wanita yang berhasil dikelabui pemuda bernama Gathan Mahardika alias Reza. Saat aksinya mengincar dan membawa kabur handphone (HP) korban yang kesembilan, pemuda berusia 27 tahun tersebut, berhasil diamankan warga, lalu diserahkan ke polisi.
Aksi kejahatan Reza terjadi di wilayah Bogor Tengah, Kota Bogor. Para korbannya wanita yang dikenalnya lewat aplikasi kencan online dan diajak ketemu di tempat yang dijanjikan.
Kapolsek Bogor Tengah, Kompol Agustinus Manurung, membenarkan, telah mengamankan pemuda berinisial GM (Gathan Mahardika) alias Reza. Reza sudah sembilan kali melakukan modus penipuan dengan sasaran membawa kabur HP, dimana korban trrakhir wanita berinisial AH, 21 tahun.
“Pelaku sudah sembilan kali melakukan modus penipuan, dan sudah sembilan HP milik korbannya dibawa kabur. Pelaku diamankan warga yang sudah mengincarnya, pada Minggu (19/01/2025) malam, lalu diserahkan ke Polsek Bogor Tengah,” ujar Agustinus, saat dihubungi, Rabu (22/01/202).
Agustinus mengatakan, dua orang wanita yang menjadi korban penipuan pelaku telah membuat laporan polisi. Kedua korban kehilangan HP, dibawa kabur setelah memperdayainya.
“Dari total sembilan korban, dua orang telah membuat laporan, atas nama inisial AZ, 19 tahun dan AH, 21 tahun. Kejadiannya di lokasi yang sama di wilayah hukum Polsek Bogor Tengah, pada Rabu (15/01/2025) dan Minggu (19/01/2025) lalu,” kata Agustinus.
Modus kejahatannya, mengincar wanita di aplikasi kencan, atau pertemanan. Pelaku mengajak kenalan dan tebar pesona, kemudian mengajak korbannya ketemu di tempat yang dijanjikan.
“Berkenalan dengan korban-korbannya di aplikasi dan diajak ketemu sebagai siasat pelaku. Setelah bertemu, korban ditinggalkan kabur pelaku di tempat yang dijanjikan, setelah berhasil menguasai HP-nya,” ungkap Agustinus.
Lokasi pertemuan pelaku dengan korbannya selalu di tempat yang sama. Pada aksinya yang kesembilan kali, pelaku tertangkap tangsn dan sempat menjadi bulan-bulanan warga.(chd).