Kurma dari Raja Salman itu untuk buka puasa bagi segenap masyarakat Islam di Indonesia.
SATUJABAR, JAKARTA — Bulan suci Ramadhan 2025 tinggal beberapa hari lagi. Menyemarakan syiar Islam di moment Ramadhan itu, Raja Salman bin Abdulaziz al-Saudi mengirim 100 ton kurma untuk masyarakat Indonesia yang akan menjalani ibada puasa.
100 ton kurma itu diterima Menteri Agama RI Nasaruddin Umar di Jakarta. Kurma tersebut akan dibagikan Kemenag kepada masyarakat Indonesia yang akan menjalani ibadah puasa di bulan suci Ramadhan 1446 H.
Kepala Biro Humas dan Komunikasi Publik (HKP) Setjen Kementerian Agama RI Ahmad Fauzin mengatakan, kurma dari pemerintah Arab Saudi tersebut rencananya akan dibagikan kepada ormas Islam, pondok pesantren, majelis taklim dan lain-lain.
Kemenag saat ini sedang menulis daftar pihak-pihak yang akan mendapatkan kurma gratis tersebut. Surat edarannya juga masih dalam penyusunan.
“Sedang dilist, ormas, masyarakat sekitar, lingkungan internal, ponpes, media, TPQ, majelis taklim, dan lembaga-lembaga terkait,” ujar Fauzin.
Sebelumnya, Menteri Agama Nasaruddin Umar menerima 100 ton kurma dari Raja Salman dari Arab Saudi bagi masyarakat Indonesia menjelang bulan Ramadhan. “Kurma ini untuk buka puasa bagi segenap masyarakat Islam di Indonesia dan insya Allah kami nanti yang bertanggung jawab,” ujar dia.
Dalam acara penyerahan kurma yang dilakukan di Kementerian Agama itu, Nasaruddin mewakili masyarakat Indonesia menyampaikan rasa terima kasih kepada Pemerintah Arab Saudi atas pemberian kurma tersebut.
“Saya atas nama pribadi, serta mewakili masyarakat Indonesia bersama umat Islam mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada Yang Mulia Duta Besar Saudi Arabia,” ucap Nasaruddin.
Namun, dia tidak merinci jenis kurma yang diterima dari Pemerintah Saudi. Dia hanya memastikan 100 ton kurma yang dikirim dalam empat kontainer itu memiliki kualitas yang sangat baik. (yul)