BANDUNG – Pemerintah Kota Cimahi, melalui Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga (Disbudparpora), meresmikan Ekowisata Cimahi dan Pasar Awi Campernik pada Minggu (20/10/2024).
Peresmian dua destinasi wisata ini diharapkan dapat mendorong pengembangan daya tarik wisata di Kota Cimahi.
Pj. Wali Kota Cimahi, Dicky Saromi, menekankan pentingnya kreativitas dan inovasi untuk meningkatkan daya saing Kota Cimahi, yang merupakan kota kecil dengan keterbatasan sumber daya alam.
“Di tengah keterbatasan SDA dan banyaknya sumber daya manusia, perlu kolaborasi dan kreativitas masyarakat untuk mengembangkan potensi ekonomi melalui ekonomi kreatif,” ujarnya seperti dikabarkan Humas Pemkot Cimahi.
Ekowisata Cimahi dan Pasar Awi Campernik dibangun di lahan Pemkot Cimahi di Kelurahan Cipageran, Kecamatan Cimahi Utara. Ekowisata ini mengusung konsep wisata berbasis pendidikan, yang mencakup edukasi perkebunan dan peternakan, serta rencana penambahan area jogging track. Sementara itu, Pasar Awi Campernik akan menawarkan kuliner khas Cimahi yang dihasilkan oleh masyarakat setempat.
Dicky menjelaskan bahwa pembangunan destinasi pariwisata harus melibatkan masyarakat untuk menciptakan kondisi yang kondusif bagi wisatawan. “Kami optimis, dengan hadirnya Ekowisata Cimahi dan Pasar Awi Campernik, akan muncul pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif yang dapat meningkatkan perekonomian di Kota Cimahi,” jelasnya.
Ia juga menyoroti pentingnya pariwisata dan ekonomi kreatif dalam perekonomian dan kepentingan sosial. “Sektor ini sangat penting untuk menggerakkan UMKM dan industri kecil, sehingga dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat,” tuturnya.
Dicky berkomitmen untuk terus mendukung semua aktivitas pengembangan pariwisata, ekonomi kreatif, dan budaya di Kota Cimahi. “Ke depan, Pemerintah Daerah Kota Cimahi akan terus berinovasi dan mengadakan lebih banyak acara untuk meningkatkan ekonomi kreatif dan kunjungan wisatawan,” tandasnya.