BANDUNG – Suasana penuh semangat dan keceriaan menyelimuti Kelompok Buruan SAE Taruna 08 di Jalan Sapta Taruna Raya, Kujangsari, Kecamatan Bandung Kidul, Kota Bandung, pada Kamis, 6 Februari 2025. Di pagi yang cerah itu, mereka berhasil memanen hasil bercocok tanam berupa sayuran selada hijau dan salada bokor yang telah tumbuh subur di media tanam Organic Tower Garden (OTG). Hasilnya pun luar biasa—total 92,07 kg sayuran segar berhasil dipanen.
Para anggota kelompok tampak antusias, dengan senyum sumringah menghiasi wajah mereka. Setiap helai daun selada yang dipetik terasa istimewa, hasil dari perawatan penuh cinta dan ketelatenan selama beberapa minggu terakhir.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi momen panen, tetapi juga menjadi bukti nyata bahwa bercocok tanam itu mudah dan menguntungkan. Dengan menanam sayuran sendiri, warga dapat menikmati makanan sehat yang bebas pestisida sekaligus berkontribusi terhadap ketahanan pangan dan keberlanjutan lingkungan.
Salah satu anggota kelompok, Siti, mengungkapkan rasa bangganya. “Awalnya saya ragu, bisa nggak ya nanam sayur sendiri? Ternyata bukan cuma bisa, hasilnya malah melimpah! Rasanya puas banget bisa panen dari hasil kerja keras sendiri,” ujarnya dengan senyum lebar.
Metode OTG yang digunakan terbukti efisien, dengan sistem bertingkat yang memungkinkan pemanfaatan lahan terbatas secara maksimal. Hasilnya, sayuran hijau yang subur dan berkualitas dapat dipanen dalam jumlah besar.
Dengan keberhasilan panen ini, diharapkan semakin banyak warga yang terinspirasi untuk mulai menanam sayuran di rumah mereka. Tidak hanya untuk konsumsi pribadi, tetapi juga untuk membangun kesadaran akan pentingnya pertanian perkotaan yang berkelanjutan.
Panen kali ini mungkin sudah selesai, tetapi semangat untuk menanam dan menjaga lingkungan terus berkembang. Karena menanam bukan hanya tentang hasil, tetapi juga tentang kepedulian terhadap kesehatan dan masa depan bumi kita.
Sumber: Humas Pemkot Bandung