• Berita
  • Tutur
  • UMKM
  • Gaya Hidup
  • Sport
  • Video
Senin, 9 Juni 2025
No Result
View All Result
SATUJABAR
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media
No Result
View All Result
SATUJABAR
No Result
View All Result

Mendag Budi Santoso Lepas Ekspor Oleochemical ke India Senilai Rp6,75 Miliar

Editor
Rabu, 18 Desember 2024 - 06:09
Menteri Perdagangan, Budi Santoso melepas ekspor sepuluh kontainer produk turunan sawit, yaitu oleochemicals berupa split fatty acid dan crude glycerine, senilai USD 420 ribu atau setara Rp6,75 miliar ke India yang diproduksi oleh The Vegetable Vitamin Foods Company (PT VVF Indonesia) di Medan, Sumatra Utara, Selasa (17 Des).

Menteri Perdagangan, Budi Santoso melepas ekspor sepuluh kontainer produk turunan sawit, yaitu oleochemicals berupa split fatty acid dan crude glycerine, senilai USD 420 ribu atau setara Rp6,75 miliar ke India yang diproduksi oleh The Vegetable Vitamin Foods Company (PT VVF Indonesia) di Medan, Sumatra Utara, Selasa (17 Desember 2024).(FOTO: Humas Kemendag)

BANDUNG – Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso secara resmi melepas ekspor sepuluh kontainer produk turunan sawit berupa oleochemical, yaitu split fatty acid dan crude glycerine, senilai USD 420 ribu atau sekitar Rp6,75 miliar ke India, pada Selasa (17/12). Produk oleochemical yang diekspor merupakan hasil produksi PT VVF Indonesia, anak perusahaan grup VVF.

Dalam kesempatan tersebut, Mendag Budi Santoso menyatakan bahwa pemerintah mendukung pengembangan industri kelapa sawit agar lebih berkelanjutan melalui kebijakan yang seimbang antara kebutuhan pasar domestik dan internasional. Kebijakan ini juga bertujuan mendorong hilirisasi nasional. “Pelepasan ekspor produk turunan sawit ini adalah bukti nyata sinergi antara pemerintah dan swasta dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional. Pemerintah memberikan dukungan melalui kebijakan dan kemudahan akses pasar bagi produk sawit Indonesia,” ujar Budi Santoso melalui keterangan resmi.

Lebih lanjut, Mendag Budi Santoso mengungkapkan bahwa Indonesia menempati posisi pertama sebagai eksportir produk split fatty acid, dengan pangsa pasar global sebesar 40,97 persen. Produk crude glycerine Indonesia juga menduduki posisi teratas dengan pangsa pasar 32,02 persen. Pada periode Januari hingga September 2024, nilai ekspor kedua produk turunan sawit ini tercatat mencapai USD 1,05 juta, mengalami kenaikan 6,91 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada 2023. Tren ekspor produk ini dalam lima tahun terakhir meningkat sebesar 28,38 persen, dengan India menjadi negara tujuan utama ekspor.

Mendag Budi Santoso juga memberikan apresiasi kepada PT VVF Indonesia atas komitmennya dalam meningkatkan investasi di Indonesia. PT VVF Indonesia merupakan anak perusahaan grup VVF yang didirikan di India. “Semoga pelepasan ekspor ini dapat menjadi motivasi bagi produsen produk turunan sawit lainnya untuk mempercepat ekspor dan memperluas pasar global,” ujarnya.

Produk oleochemical memiliki berbagai aplikasi dalam industri pangan (seperti minyak goreng dan margarin), kosmetik (seperti pelembab dan sabun), farmasi (obat-obatan), energi (biodiesel), serta kimia (pembersih dan pelarut).

Mendag Budi Santoso berharap PT VVF Indonesia dapat terus berkomitmen pada hilirisasi industri sesuai dengan kebijakan pemerintah, yang dapat memberdayakan ekonomi Indonesia, terutama sektor UMKM. “Hilirisasi ini juga membuka peluang untuk pola kemitraan strategis antara perusahaan besar dan UMKM,” tambahnya.

Tags: eksporkemendagsawit

Category

  • Berita
  • Gaya Hidup
  • Headline
  • Opini
  • Pilihan
  • Sport
  • Tutur
  • UMKM
  • Uncategorized
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media

© 2022 SATUJABAR.COM

No Result
View All Result
  • Berita
  • Tutur
  • UMKM
  • Gaya Hidup
  • Sport
  • Video

© 2022 SATUJABAR.COM

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.