• Berita
  • Tutur
  • UMKM
  • Gaya Hidup
  • Sport
  • Video
Sabtu, 13 September 2025
No Result
View All Result
SATUJABAR
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media
No Result
View All Result
SATUJABAR
No Result
View All Result

Menag Minta Tokoh Agama Kritis, Tapi Tidak Mudah Terprovokasi

Editor
Sabtu, 11 Januari 2025 - 11:42
Menteri Agama Nasaruddin Umar

Menteri Agama Nasaruddin Umar.(FOTO: Kemenag)

Ada pihak-pihak tertentu yang sengaja memanfaatkan perbedaan untuk memecah belah bangsa.

SATUJABAR, JAKARTA — Menteri Agama RI Nasaruddin Umar meminta tokoh agama kritis. Namun, tetap menjaga agar tidak mudah terprovokasi karena tokoh agama kunci keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Di sini peran pentingnya tokoh agama menjaga kerukunan umat beragama sebagai kunci utama keutuhan NKRI,” kata Nasaruddin.

Pada acara Temu Tokoh Agama dan Pembinaan ASN Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, Menag mengingatkan, bahaya provokasi yang dapat merusak kerukunan umat beragama.

Menurut dia, ada pihak-pihak tertentu yang sengaja memanfaatkan perbedaan untuk memecah belah bangsa. “Satu-satunya cara untuk menghancurkan Indonesia adalah dengan mengadu domba umat beragama. Jika kita solid, tidak ada kekuatan apapun yang mampu memecah NKRI,” ujar Nasaruddin.

Menag juga mengimbau, masyarakat agar tidak mudah terpengaruh provokasi yang berpotensi memecah belah persatuan. Nasaruddin meminta, jangan sampai mereka diperalat oleh kekuatan yang ingin menghancurkan Indonesia. “Kerukunan umat beragama adalah kekuatan utama bangsa ini,” ujarnya.

Menag menyebutkan, bahwa Indonesia adalah negara mayoritas Muslim paling stabil di dunia. Kerukunan umat beragama menjadi faktor utama yang membuat Indonesia mampu bertahan dari berbagai tantangan, termasuk krisis ekonomi dan konflik politik.

“Negara-negara Muslim mayoritas lain sering datang ke Indonesia untuk belajar bagaimana menjaga kerukunan. Ini adalah aset terbesar kita. Selama umat beragama kompak, Indonesia akan tetap kuat,” ucapnya.

Dia lalu mengajak seluruh tokoh agama untuk terus merawat persatuan dan tidak mudah memojokkan satu sama lain. Dengan menjaga kerukunan, Indonesia tidak hanya menjadi model harmoni beragama di dunia, tetapi juga menjaga kekuatan dan martabat NKRI. (yul)

Tags: mentri agamanasaruddin umarpecah belah umattak mudah terprovokasitokoh agama kritis

Category

  • Berita
  • Gaya Hidup
  • Headline
  • Opini
  • Pilihan
  • Sport
  • Tutur
  • UMKM
  • Uncategorized
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media

© 2022 SATUJABAR.COM

No Result
View All Result
  • Berita
  • Tutur
  • UMKM
  • Gaya Hidup
  • Sport
  • Video

© 2022 SATUJABAR.COM

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.