SATUJABAR, BANDUNG – Longsor di Bungbulang Garut yang menutup Jalan Raya Bungbulang di Kecamatan Pamulihan telah dibersihkan, jalan sudah pulih Kamis (12/1/2024) pukul 23.00.
Kapolres Garut AKBP Yongky Rohman Dilatha mengutip laporan Kapolsek Pamulihan mengatakan jalan raya itu sudah kembali pulih setelah aparat gabungan membersihkan material longsor.
Menurut laporan di lapangan, proses pembersihan itu berlangsung hingga Kamis malam pukul 23.00.
Kapolsek Pamulihan bersama 5 (lima) orang personil polsek turun tangan. Terlibat juga dalam kegiatan evakuasi adalah Danramil 1122 Pakenjeng dengan (6) enam orang anggota.
Juga Camat Pamulihan berikut 4 (empat) personil satpol PP kec. Pamulihan. Turun pula Kepala desa pananjung berikut Perangkat Desa Pananjung 6 (enam) orang.
Dinas PUPR Provinsi Jawa Barat 12 (dua belas) personil, Damkar Kec. Cikajang 5 (lima) personil, BPBD Kab. Garut 6 (enam) orang, Karang taruna dan masyarakat desa pananjung 6 (enam) orang.
Kapolres mengatakan perlengkapan untuk evakuasi yakni: 1 (Satu) Unit louder, 2 (dua) Unit Dump truck, dan 1 (satu) unit Damkar.
Menurutnya, kerugian material masih dalam proses penghitungan. Tidak ada korban jiwa dalam bencana longsor itu.
Sebagai respons pasca bencana longsor, melakukan mitigasi dan pendataan terhadap petani penggarap yang melakukan aktivitas pertanian sayuran diareal longsor untuk pencegahan kejadian serupa di kemudian hari.
Melakukan penertiban terhadap aktivitas pertanian sayuran yang diduga penyebab tanah longsor.
SEMPAT TUTUP JALAN
Seperti diketahui longsor menutup Jalan Raya Bungbulang Garut di Kecamatan Pamulihan.
Camat Pamulihan Robiul Awaludin Kamis sore (11/01/2024) melaporkan longsor menutup badan Jalan Raya Bungbulang Garuter itu mengganggu akses transportasi di wilayahnya.
Longsor tersebut terjadi di Jalan Raya Bungbulang – Garut, tepatnya di Kampung Cijotang, Desa Pananjung, Kecamatan Pamulihan.
Robi menginformasikan bahwa jalur tersebut saat ini tidak dapat dilalui oleh kendaraan akibat material longsor yang menutupi jalan.
Penyebab longsor, menurut Robi, adalah hujan deras yang berlangsung terus-menerus di lokasi, ditambah dengan kondisi tanah tebing yang labil.
Dilansir garutkab.go.id, beruntung, tidak ada laporan mengenai korban jiwa atau kerusakan material yang signifikan akibat kejadian ini.