BANDUNG – Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan melalui Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) secara resmi meluncurkan Kuningan Night Festival (Car Free Night).
Acara ini bertujuan untuk memeriahkan aktivitas masyarakat serta meningkatkan kegiatan ekonomi di sepanjang jalan pertokoan Siliwangi.
Peresmian tersebut dilakukan oleh Penjabat Bupati Kuningan, Dr Drs H Raden Iip Hidajat, M.Pd. Dalam kesempatan yang sama, diluncurkan juga Galeri Ekraf (Ekonomi Kreatif) serta sekretariat bersama kelembagaan pariwisata, termasuk komite ekraf, pokdarwis, paguyuban moka, dan DPC HPI.
Galeri Ekraf dan sekretariat bersama ini dirancang sebagai media untuk memperkenalkan kelembagaan pariwisata, memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat mengenai pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif, serta menjadi titik masuk untuk peluang investasi di Kabupaten Kuningan.
Kepala Bidang Ekraf dan Industri Pariwisata Disporapar, Dading Fajarudin, S.Si, menyatakan bahwa acara ini merupakan momentum yang tepat untuk kebangkitan ekonomi kreatif di Kuningan.
“Kehadiran ribuan masyarakat malam ini menunjukkan antusiasme yang luar biasa terhadap upaya peningkatan ekonomi, terutama ekonomi kreatif. Kami berharap karya dan kreativitas, terutama dari anak-anak muda Kuningan, dapat terus menggerakkan ekonomi kreatif,” ujar Dading dilansir situs Pemkab Kuningan.
Dorong Ekonomi
Dalam sambutannya, Raden Iip Hidajat menekankan pentingnya Kuningan Night Festival (Car Free Night) sebagai ajang untuk meningkatkan kebersamaan dan silaturahmi antarwarga Kuningan, sekaligus meningkatkan ekonomi.
“Semoga ini bisa menjadi aktivitas baru bagi masyarakat Kabupaten Kuningan, memeriahkan pusat kota, dan mendukung perekonomian, apalagi dengan adanya Puspa Siliwangi, Puspa Langlangbuana, dan Puspa Taman Kota sebagai pusat kegiatan kuliner dan ekonomi kreatif,” tambah Iip.
Iip Hidajat juga berharap agar semua pihak, termasuk pemangku kebijakan, sektor terkait, dan masyarakat, aktif dalam mempromosikan potensi pariwisata dan ekonomi kreatif di Kuningan.
“Kami juga berharap para pengusaha kreatif dapat berkontribusi dalam peningkatan perekonomian masyarakat melalui keahlian mereka,” pintanya.
Rencananya, Kuningan Night Festival (Car Free Night) akan dilaksanakan dua minggu sekali.
Acara ini akan dimeriahkan dengan berbagai pertunjukan kebudayaan, kesenian, dan musik kontemporer, termasuk penampilan dari sanggar seni Lokananta, DNR, Pupun Kapten, Angklung Gombreng, Mojang Jajaka, Komunitas Karinding, Forum Film Kuningan, Teater Sado, serta Kuningan Fashion Show dan masih banyak lainnya.