• Berita
  • Tutur
  • UMKM
  • Gaya Hidup
  • Sport
  • Video
Sabtu, 28 Juni 2025
No Result
View All Result
SATUJABAR
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media
No Result
View All Result
SATUJABAR
No Result
View All Result

Ketegangan di Timur Tengah Pengaruhi Pergerakan Harga Minyak

Editor
Selasa, 08 Oktober 2024 - 08:42
FOTO: Ilustrasi (istock)

FOTO: Ilustrasi (istock)

Harga minyak sedikit melemah pada awal perdagangan di Asia, Selasa (8/10), setelah pelaku pasar mulai mengambil keuntungan. Sebelumnya, harga minyak sempat mencapai level tertinggi dalam sebulan terakhir, dipicu kekhawatiran akan potensi konflik di Timur Tengah.

Ketegangan di Timur Tengah melonjak setelah Hizbullah, dengan dukungan Iran, meluncurkan roket ke Haifa, kota terbesar ketiga di Israel. Israel terlihat bersiap memperluas serangan ke Lebanon, setahun setelah serangan Hamas terhadap Israel memicu perang di Gaza.

Menurut laporan Reuters, harga minyak mentah Brent berjangka turun 23 sen atau 0,3 persen, menjadi US$80,70 per barel pada pukul 00.29 GMT. Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS juga mengalami penurunan 20 sen atau 0,3 persen, menjadi US$76,94 per barel.

Kedua kontrak mencatat kenaikan lebih dari 3 persen pada Senin lalu, mencapai level tertinggi sejak akhir Agustus. Hal ini melanjutkan tren positif pekan sebelumnya, di mana keduanya melonjak lebih dari 8 persen, menandai keuntungan mingguan terbesar dalam lebih dari setahun.

Lonjakan harga dipicu oleh serangan rudal Iran terhadap Israel pada 1 Oktober. Israel kemudian bersumpah akan melakukan pembalasan dan sedang mempertimbangkan berbagai opsi, dengan fasilitas minyak Iran dipandang sebagai salah satu target potensial.

Meski demikian, sejumlah analis meragukan kemungkinan serangan terhadap infrastruktur minyak Iran. Mereka juga memperingatkan bahwa harga minyak berpotensi mengalami penurunan signifikan jika Israel memilih untuk memfokuskan serangannya pada target lain.

Survei Reuters memproyeksikan kenaikan persediaan minyak mentah AS sebesar 1,9 juta barel untuk pekan yang berakhir pada 4 Oktober. Institut Perminyakan Amerika dijadwalkan merilis data stok minyak mentah pada Selasa pukul 20.30 GMT, sementara data resmi dari Badan Informasi Energi akan diumumkan pada Rabu mendatang.(nza)

Tags: Harga Minyak

Category

  • Berita
  • Gaya Hidup
  • Headline
  • Opini
  • Pilihan
  • Sport
  • Tutur
  • UMKM
  • Uncategorized
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media

© 2022 SATUJABAR.COM

No Result
View All Result
  • Berita
  • Tutur
  • UMKM
  • Gaya Hidup
  • Sport
  • Video

© 2022 SATUJABAR.COM

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.