BANDUNG – KCIC optimalkan Whoosh untuk masa libur panjang di akhir Januari 2025, enyambut libur panjang akhir pekan dalam rangka Hari Besar Keagamaan.
PT KCIC memastikan kesiapan layanan Whoosh untuk memenuhi kebutuhan perjalanan masyarakat.
Selama periode 24 hingga 29 Januari 2025, sebanyak 173.000 tempat duduk disediakan untuk memberikan kenyamanan dan keleluasaan bagi penumpang yang merencanakan perjalanan.
Sebagai langkah antisipasi terhadap tingginya minat masyarakat, KCIC mengoperasikan 48 jadwal perjalanan Whoosh per hari dengan kapasitas 28.000 tempat duduk yang disiapkan untuk melayani masyarakat yang ingin berlibur.
Tiket untuk perjalanan ini sudah bisa dipesan secara online melalui aplikasi Whoosh, situs ticket.kcic.co.id, serta aplikasi mitra seperti KAI Access, Livin Mandiri, Brimo, BNI Wondr, dan tiket.com, selain juga tersedia di jalur offline seperti loket dan Ticket Vending Machine (TVM) di stasiun.
General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa, memprediksi bahwa volume penumpang rata-rata akan mencapai lebih dari 20.000 per hari selama libur panjang ini, dengan peningkatan yang mulai terasa sejak Jumat, hari terakhir kerja. Eva juga mencatat bahwa hingga saat ini sudah ada sekitar 50.000 tiket yang terjual untuk periode tersebut, dan angka ini diperkirakan akan terus meningkat seiring berjalannya penjualan.
Selain itu, dalam rangka menyambut Tahun Baru Imlek, KCIC juga meluncurkan kartu langganan Whoosh edisi khusus bertema Tahun Ular, yakni Frequent Whoosher Card. Kartu edisi terbatas ini hadir dengan desain tradisional yang menarik dan sudah bisa didapatkan mulai 24 Januari 2025 di loket-loket stasiun Whoosh. Kartu ini memberikan keuntungan bagi penumpang, seperti 10 perjalanan Whoosh kelas Premium Economy dengan tarif flat, meskipun pada jam sibuk atau di hari libur dan akhir pekan. Kartu ini dijual seharga Rp1.750.000 dan bisa dibeli di stasiun-stasiun Whoosh seperti Halim, Karawang, Padalarang, dan Tegalluar Summarecon.
Frequent Whoosher Card memiliki masa berlaku 30 hari sejak pembelian, dan kuota 10 perjalanan dapat digunakan sesuai ketersediaan tempat duduk pada rute yang diinginkan. Namun, tiket yang didapatkan dari kuota ini tidak bisa dibatalkan atau diubah jadwalnya, dan kartu ini hanya dapat digunakan oleh pemiliknya. Sejak diluncurkan pada Juni 2024 hingga Januari 2025, sebanyak 4.300 kartu telah terjual, dengan 850 kartu terjual hanya di bulan Januari 2025.
Eva Chairunisa menambahkan bahwa KCIC terus berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik bagi penumpang, terutama di momen libur panjang.
“Kami telah mempersiapkan berbagai aspek, termasuk peningkatan kapasitas tempat duduk, penawaran diskon menarik, serta berbagai atraksi di stasiun, untuk memastikan liburan para penumpang berjalan aman, nyaman, dan berkesan,” tutupnya melalui keterangan resmi