SATUJABAR, BANDUNG – Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) saat ini dijabat Perwira Tinggi (Pati) lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1991.
Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, yang menjabat Kapolri, sejak 27 Januari 2021, merupakan lulusan Akpol 1991.
Sebelum dilantik Presiden Joko Widodo sebagai Kapolri, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, dipercaya menjadi Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri, 2019-2021, dengan pangkat Komisaris Jenderal (Komjen), atau disebut Jenderal Bintang Tiga.
Sigit pun pernah memimpin Polda Banten, 2016-2018, sebelum ditarik ke Mabes Polri dan menjabat Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri, 2018-2019.
Jauh sebelumnya, Sigit pernah dipercaya menjadi Kapolresta Solo, 2011, saat Walikotanya saat itu, dijabat Presiden Joko Widodo, memasuki periode kedua.
Jenderal Bintang Tiga
Selain Sigit, ada dua Pati Polri lulusan Akpol ’91 lainnya, yang saat ini sudah meraih Jenderal Bintang Tiga di pundaknya. Kedua Pati Polri tersebut, Komjen Pol. Mohammad Fadil Imran dan Komjen Pol. Wahyu Widada.
Dalam struktur organisasi Polri, Komjen Pol. Mohammad Fadil Imran, saat ini menjabat Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Kabaharkam) Polri, sejak 27 Maret 2023. Saat meraih Jenderal Bintang Dua, atau Irjen Pol, Fadil pernah menjadi Kapolda Jawa Timur dan Kapolda Metro Jaya, 2020, sebelum promosi Jenderal Bintang Tiga.
Sementara itu, Komjen Pol. Wahyu Widada, saat ini dipercaya mengemban amanah sebagai Kabareskrim Polri, sejak 3 Juli 2023. Pati Polri kelahiran Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), 11 September 1969, merupakan peraih Adhimakaya, lulusan terbaik Akpol 1991, serta lulusan terbaik Sekolah Staf dan Pimpinan Menengah (Sespimmen) Polri, tahun 2006.
Wahyu dipercaya menjabat Kabareskrim Polri, sejak 24 Juni 2023, menggantikan Komjen Pol. Agus Andrianto, yang ditunjuk menjadi orang nomor dua di Institusi Polri.
Sebelumnya, Wahyu menjabat Kepala Badan Intelejen dan Keamanan (Kabaintelkam) Polri, 2023, dan Asisten Sumber Daya Manusia (ASDM) Polri, 2021-2023.
Saat meraih Jenderal Bintang Dua, Wahyu pernah menjabat Kapolda Aceh, 2020-2021, berlanjut dipercaya menjadi Kapolda Gorontalo, 2019-2020.
Jenderal Bintang Dua
Akpol Lulusan 1991 lainnya , tercatat banyak yang sudah meraih Jenderal Bintang Dua, atau Irjen Pol. Ada Kepala Divisi Hubungan Internasional (Kadiv Hubinter) Polri, Irjen Pol. Krishna Murti, dan Kadiv Propam Polri, Irjen Pol. Syahar Diantono.
Jenderal Bintang Dua lainnya, ada yang menjabat Kapolda. Kapolda Riau, Irjen Pol. Muhamad Iqbal, Kapolda Riau, Irjen Pol. Rusdi Hartono, Kapolda Kalimantan Selatan, Irjen Pol. Andi Rian Ryacudu Djajadi, serta Kapolda Kalimantan Utara Irjen Pol. Daniel Adityajaya.
Akpol lulusan 1991 satu angkatan dengan Kapolri ini, telah banyak melahirkan talenta-talenta Insan Bhayangkara terbaik dengan meraih pangkat tinggi. Talenta terbaik yang dituntut bisa mengawal dan membawa perubahan serta perbaikan buat Institusi Polri kebanggannya, sesuai Program Presisi, di bawah kepemimpinan Jenderal Sigit.
Presisi merupakan akronim dari Prediktif, Responsibilitas, Transparansi dan Berkeadilan. Dalam pendekatan pemolisian prediktif, ditekankan setiap anggota Polri mampu melaksanakan tugasnya secara profesional, cepat, tepat, responsif, humanis, transparan, bertanggung jawab, serta berkeadilan.