BANDUNG – Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir meninjau langsung kondisi ruas jalan Darmaraja–Cibugel yang akan diperbaiki pada tahun 2025. Peninjauan dilakukan di perbatasan Cibugel–Darmaraja, tepatnya di kawasan Sungai Cigunung, Desa Darmajaya, Kecamatan Darmaraja, pada Minggu (18/5/2025).
“Ini ruas jalan kabupaten dan pada tahun 2023 sudah dilakukan penanganan dari arah Cibugel ke Darmaraja. Tahun ini akan dilanjutkan dari Sungai Cigunung Darmajaya ke arah Darmaraja,” ujar Bupati Dony dikutip dari laman sumedangkab.go.id.
Ia menegaskan bahwa Pemkab Sumedang akan terus menyelesaikan pembangunan jalan Darmaraja–Cibugel secara bertahap, termasuk ruas jalan lainnya dari Cibugel ke Cipasang dan Cisurat.
“Dua ruas ini akan kami tuntaskan secara bertahap. Mohon doa dari masyarakat. Insya Allah, seluruh ruas jalan di Sumedang akan kami selesaikan,” ucapnya optimistis.
Bupati menargetkan seluruh perbaikan dan peningkatan jalan kabupaten di Sumedang rampung pada tahun 2027. Ia menjelaskan bahwa sebelum dirinya menjabat pada 2018, kondisi jalan mantap di Sumedang hanya mencapai 60 persen. Namun dalam lima tahun masa kepemimpinannya (2018–2023), angka tersebut meningkat menjadi 87 persen.
“Artinya ada kenaikan sebesar 27 persen. Padahal, kita sempat dilanda pandemi Covid-19 selama hampir dua tahun. Meski begitu, kami tetap bisa membangun sejumlah ruas jalan baru seperti Cicau–Karedok, Dayeuh Luhur–Batugara, Cibungur–Pamarisen, Ganjaresik–Pasir Padang, Cikuda–Cisempur, dan lainnya,” paparnya.
Untuk ruas jalan yang belum tersentuh perbaikan, Dony menyatakan akan diselesaikan secara bertahap hingga tahun 2027. Tahun ini, pembangunan jalan akan difokuskan pada ruas Pasir Huni–Jingkang, Jingkang–Cisumur, dan Cisumur–Surian–Nanggerang, dengan anggaran hampir Rp5 miliar.
Namun, ia mengingatkan bahwa proses pembangunan infrastruktur tidak bisa diselesaikan dalam waktu singkat. Oleh karena itu, ia meminta masyarakat untuk bersabar dan tetap mendukung program pembangunan pemerintah daerah.
“Target kami di tahun 2027 seluruh jalan kabupaten sudah kinclong. Tahun 2028 nanti, kami bisa fokus pada sektor pembangunan lainnya,” ungkapnya.
Bupati juga menyampaikan apresiasi atas partisipasi aktif masyarakat, termasuk kritik dan saran yang disampaikan demi kemajuan Sumedang.
“Kami sangat menghargai masukan yang konstruktif dan kritik yang membangun. Semua itu penting untuk menyempurnakan kinerja kami. Pembangunan harus melibatkan semua pihak agar informasi bisa tersampaikan secara menyeluruh kepada masyarakat,” pungkasnya.