Sebanyak 739 pemudik diberangkatkan menggunakan 16 bus dengan tujuan berbagai kota di Pulau Jawa dan Sumatera.
SATUJABAR, JAKARTA — Menteri Agama RI Prof Nasaruddin Umar secara resmi melepas ratusan pemudik dalam program Mudik Gratis Kemenag 1446H/2025M di lapangan Kantor Kemenag, Jalan Lapangan Banteng Barat, Jakarta Pusat. Mudik gratis ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Ramadan Kemenag tahun 1446H/2025M yang mengusung tema nasional “Ramadan Menyenangkan dan Menenangkan”.
Sebanyak 739 pemudik diberangkatkan menggunakan 16 bus dengan tujuan berbagai kota di Pulau Jawa dan Sumatera. “Kita baru saja melepaskan 16 bus rombongan Kemenag yang kita kenal dengan mudik bareng,” ujar Nasaruddin kepada wartawan usai melakukan pelepasan secara resmi.
Program Mudik Gratis Kemenag ini merupakan tahun keempat penyelenggaraan dan hasil kerjasama dengan organisasi Islam Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah, serta mitra kerja dari berbagai lembaga keuangan.
“Program mudik ini merupakan upaya nyata fasilitasi pemerintah memberikan layanan mudik yang nyaman dan aman kepada masyarakat. Alhamdulillah, animo masyarakat sangat tinggi,” ucap Nasaruddin.
Dia menyampaikan, terima kasih kepada seluruh mitra kerja dan pihak yang telah berpartisipasi dalam suksesnya program Ramadhan Kemenag. Dia juga berpesan, kepada para pemudik yang diberangkatkan Kemenag agar menjadi teladan dalam menjaga ketertiban.
“Bapak ibu yang mudik dari Kementerian Agama kami harap dapat menjadi contoh pemudik yang mampu menjaga ketertiban selama perjalanan. Selamat Hari Raya Idul Fitri, selamat berlebaran yang menyenangkan dan menenangkan,” kata dia.
Pada momentum Ramadan tahun ini, menurut Nasaruddin, Kemenag telah banyak menginisiasi program. Diantaranya, Kemenag juga membagikan 1.350 boks takjil puasa yang berasal dari seluruh unit Eselon I, Pusbimdik Khonghucu, dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kemenag.
Pembagian takjil ini tidak hanya melibatkan umat Islam, tetapi juga umat Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, dan Khonghucu, menunjukkan resonansi sukacita Ramadhan dari dan untuk semua.
Selain itu, Kemenag telah mendistribusikan 100 ton kurma hibah dari Pemerintah Arab Saudi ke berbagai lembaga, masjid, dan entitas masyarakat lainnya. Kemenag juga menerbitkan Surat Edaran kepada seluruh masjid, khususnya yang berada di jalur mudik, untuk tetap buka dan memberikan layanan kepada pemudik.
“Ramadhan memberikan resonansi sukacita dari dan untuk semua,” kata Nasaruddin.
Di acara yang sama, Sekretaris Jenderal Kemenag, Kamaruddin Amin menambahkan, setiap pemudik telah disiapkan makanan berbuka puasa dan sahur, paket obat-obatan, dan tes kesehatan. Selain itu, Kemenag juga mendistribusikan 4.550 paket sembako dari berbagai pihak, termasuk Walubi, Baznas, dan Bank Mandiri, serta santunan bagi anak yatim. (yul)