BANDUNG – Tim Pencak Silat Jawa Barat siap bertolak menuju PON XXI/2024 yang akan digelar di Kota Medan, Sumatera Utara, pada September mendatang.
Tim ini bertekad meraih gelar juara umum keempat kalinya, setelah sukses di PON XVIII/2012 di Riau, PON XIX/2016 di Jawa Barat, dan PON XX/2021 di Papua.
Untuk menghadapi PON XXI, Jawa Barat akan membawa 26 pesilat, terdiri dari 18 pesilat putra dan 13 pesilat putri. Mereka akan tampil di 20 dari total 22 kelas yang dipertandingkan dalam cabang olahraga Pencak Silat.
Pelatih Tim Pencak Silat Jawa Barat, Ika Marliah, menyatakan bahwa meskipun awalnya mereka mempersiapkan tim untuk 22 kelas, dua kelas tidak berhasil lolos kualifikasi, sehingga mereka akan berkompetisi di 20 kelas. Target mereka adalah meraih lima medali emas dari kelas yang diikuti.
“Rencana awal kami adalah mengikuti 22 kelas, namun karena dua kelas tidak lolos kualifikasi, kami hanya akan bertanding di 20 kelas. Kami menargetkan lima medali emas di PON kali ini,” kata Ika Marliah dilansir situs KONI Jabar.
Cabang olahraga Pencak Silat akan dipertandingkan di GOR Veteran Disporasu, Kota Medan, dari tanggal 9 hingga 13 September 2024. Pencak Silat pertama kali dipertandingkan di PON pada 1961 di Jawa Barat dengan hanya dua nomor, yaitu beregu bersenjata dan tidak bersenjata.
Pada PON XX/2021 di Papua, Tim Pencak Silat Jawa Barat berhasil meraih posisi juara umum dengan menyumbangkan 14 medali emas, 6 perak, dan 3 perunggu, mengalahkan DKI Jakarta yang meraih 3 emas dan 3 perak, serta Papua yang berada di posisi ketiga dengan 2 emas, 4 perak, dan 3 perunggu.
Dengan persiapan matang dan target yang jelas, Tim Pencak Silat Jawa Barat berambisi untuk mempertahankan prestasi mereka dan menambah koleksi juara umum di PON XXI/2024.