Semua petugas harus bekerja one team, one spirit dan one goal dengan tujuan adalah menyukseskan haji.
SATUJABAR, MAKKAH — Seluruh sektor di Makkah dipastikan sudah dalam keadaan siap, baik dalam penyambutan jamaah, pelayanan, maupun untuk kesiapan puncak haji Armuzna (Arafah, Muzdalifah, dan Mina).
Hal itu ditegaskan oleh tenaga ahli Menterii Agama, Bunyamin Yafid saat meninjau sektor-sektor di Makkah, Selasa (13/5/2025).
Tim media Centre Haji (MCH) sempat ikut Bunyamin meninjau sektor-sektor 5-10. Tampak sejumlah sektor terus melakukan koordinasi untuk membuat pelayanan lebih baik.
Ada yang sedang rapat, dan ada juga yang memberikan pelayanan kepada jamah. Tim MCH juga berkesempatan untuk melihat persiapan pelayanan di klinik kesehatan.
“Alhamdulillah kita sudah datang ke beberapa sektor, teman-teman sektor semangat, sangat semangat, artinya tidak ada yang lebih berharga kecuali semangat hari ini,” ujar Bunyamin.
Menurut Bunyamin, pembekalan yang diterima oleh teman-teman petugas sudah luar biasa. Pun dengan semangat mereka. Karena itu, Dia optimistis, pelaksanaan haji ini, termasuk penyambutan dan pelayanan yang diberikan akan berjalan sukses.
Dia mengingatkan, seperti arahan Menteri Agama, semua petugas harus bekerja one team, one spirit dan one goal. Tujuan itu, kata ia, adalah menyukseskan haji. Karena itu komunikasi beragam persoalan dan tantangan harus dikelola dengan baik.
“Jangan sampai miskomunikasi. Dan itulah yang terjadi, teman-teman semua menyambut jamaah dengan suka cita, sangat meriah,” katanya.
Menurut dia, semua petugas haus menyiapkan langkah-langkah untuk menyambut jamaah lebih baik. Dari mulai turun dari bus. Petugas bimbingan ibadah, misalnya, bisa mendorong jamaah terus berdzikir.
Dengan begitu jamaah lebih nyaman dan Insya Allah aman. “Tentunya haji mabrur sepanjang umur insya Allah.”
Kepala Daerah Kerja Makkah Ali Machzumi mengatakan, penerimaan jamaah haji dari Madinah sebanyak 18 bus. Adapun sejak 10 Mei hingga 12 Mei, sekitar 17 ribu jamaah telah tiba di Makkah dan ditempatkan di 10 sektor akomodasi yang telah disiapkan.
Jamaah akan mendapatkan konsumsi selama tinggal, dengan maksimal 84 kali makan. Terdapat fasilitas transportasi untuk mengantar jamaah dari hotel ke Masjidil Haram, dengan 3 terminal yang disiapkan.
Selain itu, petugas khusus akan melayani dan menjaga jamaah di sekitar Masjidil Haram. Jamaah diimbau untuk menghemat energi dan menjaga kesehatan selama menunggu puncak haji yang masih 30 hari lagi. (yul)