• Berita
  • Tutur
  • UMKM
  • Gaya Hidup
  • Sport
  • Video
Minggu, 27 Juli 2025
No Result
View All Result
SATUJABAR
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media
No Result
View All Result
SATUJABAR
No Result
View All Result

Tabrakan Minibus Xenia Vs GranMax di Pangandaran, 5 Orang Luka-Luka

Editor
Senin, 19 Agustus 2024 - 04:27
Ilustrasi bangkai mobil setelah terlibat tabrakan.(Foto:Istimewa).

Ilustrasi bangkai mobil setelah terlibat tabrakan.(Foto:Istimewa).

SATUJABAR, BANDUNG – Peristiwa tabrakan melibatkan kendaraan minibus Daihatsu Xenia dan GranMax, terjadi di Jalan Raya Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Peristiwa tabrakan mengakibatkan lima orang penumpang luka-luka dan harus dilarikan ke rumah sakit.

Peristiwa tabrakan melibatkan kendaraan minibus Daihatsu Xenia dan GranMax, terjadi di Jalan Raya Cijulang, tepatnya di Dusun Jayagiri, Desa Ciliang, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran, Senin (19/8/2024) pagi, sekitar pukul 07.45 WIB.

Peristiwa tabrakan bermula saat minibus Xenia bernomor polisi Z 1570 NK, yang datang dari arah Pangandaran menuju Cijulang, melaju dengan mengambil lajur terlalu ke kanan hingga keluar dari marka jalan.

Tabrakan tidak bisa dihindarkan saat datang minibus GranMax dari arah berlawanan. Minibus Xenia dan GranMax terlibat adu banteng, saat pengemudinya tidak bisa lagi menghindarinya.

Benturan kedua kendaraan yang menimbulkan suara dentuman keras, mengejutkan warga di sekitar lokas kejadian. Kedua kendaraan terlempar dan mengakibatkan kerusakan parah pada bagian depannya.

Berdasarkan keterangan di lokasi kejadian, lima orang penumpang dari kedua kendaraan langsung dievakuasi ke rumah sakit. Mereka mengalami luka-luka, termasuk sopir dari kedua kendaraan tersebut, salah satunya tidak sadarkan diri.

Sopir Mengantuk

Kepala Unit (Kanit) Penegakan Hukum (Gakkum) Satuan Lalu-Lintas (Satlantas) Polres Pangandaran, Bripka Fery Ridwan Anshori, membenarkan peristiwa tabrakan ‘adu banteng’ tersebut. Penyebab tabrakan, diduga karena salah satu sopir mengantuk.

“Benar, semua korban sudah dibawa ke RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah) Pandega, Pangandaran, untuk mendapatkan pertolongan. Penyebab tabrakan, diduga karena salah satu sopir mengantuk,” ujar Fery, saat dihubungi wartawan.

Fery menyebutkan, dari kelima korban yang dibawa ke rumah sakit, terdiri dari 2 penumpang dan sopir kendaraan Xenia, serta 3 penumpang dan sopir dari kendaraan GranMax.

Peristiwa tabrakan sempat menimbulkan kemacetan lalu-lintas dari kedua arah. Kemacetan baru bisa diatasi, setelah petugas Satlantas Polres Pangandaran mengevakuasi bangkai kedua kendaraan.

Tags: pangandaranPolres Pangandaran

Category

  • Berita
  • Gaya Hidup
  • Headline
  • Opini
  • Pilihan
  • Sport
  • Tutur
  • UMKM
  • Uncategorized
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media

© 2022 SATUJABAR.COM

No Result
View All Result
  • Berita
  • Tutur
  • UMKM
  • Gaya Hidup
  • Sport
  • Video

© 2022 SATUJABAR.COM

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.