Hasil survei menunjukan, perefrensi partai politik pengusung tidak segaris lurus dengan tingkat eleltabilitas paslon Gubernur dan Wagub Jabar.
SATUJABAR, DEPOK — Indikator Politik merilis hasil survei terbarunya untuk tingkat elektabilitas empat paslon Gubernur dan Wagub Jabar 2024 di daerah Depok dan pinggiran DKI Jakarta. Hasil survei yang digelar pada 4 sampai 9 November 2024 itu, melibatkan jumlah 400 responden.
Indikator Politik melakukan survei melalui tatap muka oleh pewawancara terlatih.Target untuk survei adalah populasi warga Depok yang berusia 17 tahun atau sudah menikah dan telah memiliki hak pilih dalam Pilkada Serentak 2024.
Survei Indikator Politik dilakukan menjelang debat publik kedua Pemilihan Gubernur atau Pilgub Jabar yang makin dekat dengan hari pencoblosan pada 27 november 2024.
Hasilnya, pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan unggul di wilayah Depok. Padahal Depok, dan daerah pinggiran DKI Jakarta, selama ini dikenal sebagai basis suara PKS yang signifikan.
Indikator Politik mengungkapkan survei dilakukan dengan metode simple random sampling dengan margin of error di kisaran 5 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Lewat survei, Indikator Politik memotret kecenderungan pemilih pada Pilgub Jabar di wilayah Depok yang selama ini menjadi basis suara PKS.
Berikut hasil elektabilitas di Depok untuk Pilgub Jabar, sebagai berikut :
1. Acep Adang Ruhiyat – Gitalis Dwi Natarina, 4,3 persen
2. Jeje Wiradinata – Ronal Surpardja, 2,5 persen.
3. Ahmad Syaikhu – Ilham Habibie (Asih), 19,8 persen
4. KDM – Erwan Setiawan (Dermawan), 67,9 persen
Direktur Riset Indikator Mohammad Adam Kamil menjelaskan, hasil riset menunjukan konsistensi pemilih terhadap elektabilitas empat paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar.
“Dari sejumlah survei, termasuk yang terbaru, tren suaranya solid. Hasilnya KDM-Erwan konsisten jauh mengungguli saingan terdekatnya, paslon Ahmad syaikhu-Ilham Habibie,” tuturnya.
Hasil survei menunjukan, perefrensi partai politik pengusung tidak segaris lurus dengan tingkat eleltabilitas paslon Gubernur dan Wagub Jabar.
Paslon nomor 3, Asih yang diusung PKS, dan koalisinya Nasdem, hasil survei terakhir di hanya kisaran 19,8 persen di Kota Depok.
Jauh terpaut di bawah elektabilitas paslon Dermawan (KDM-Erwan) nomor 4 yang diusung Gerindra, Golkar, PAN dan Demokrat serta sejumlah parpol non parlemen lainnya. (yul)