SATUJABAR, SUKABUMI–Anak-anak di pelosok Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, harus naik rakit menyebrangi sungai agar bisa bersekolah. Keselamatannya dipertaruhkan hingga mereka minta perhatian Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, untuk membangun jembatan.
Permintaan anak-anak sekolah di pelosok Kabupaten Sukabumi agar dibangunkan jembatan sungai, disampaikan dalam unggahan video di akun TikTok Kang Dedi Mulyadi, hingga viral. Permintaan tersebut sengaja ditujukan kepada Gubenur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, karena selama ini harus naik rakit untuk bisa sampai ke sekolah.
“Pak Dedi, Pak Dedi, abdi (kami) butuh jembatan,” ujar anak-anak dalam rekaman video yang diunggah di akun TikTok resmi Kang Dedi Mulyadi, Selasa (05/08/2025).
Menanggapi unggahan rekamam video yang langsung viral, Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, merespon cepat. Dedi Mulyadi memastikan, Rabu (06/08/2025), tim teknis dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Jawa Barat diperintahkan terjun ke lokasi, menghitung kebutuhan anggaran untuk pembangunan jembatan sungai.
“Terimakasih anak-anakku, tetap semangat untuk bersekolah. Kita akan prioritaskan pembangunan jembatan tradisional yang menghubungkan antar daerah, agar anak-anak tidak lagi harus berenang, atau naik rakit menyebrangi sungai,” ujar Dedi Mulyadi.
Dedi Mulyadi menegaskan, tidak semua jembatan membutuhkan biaya besar. Jembatan-jembatan tertentu saja, seperti harus melintasi Sungai Citarum di wilayah Kabupaten Bandung Barat, tentu anggaran dan perencanaannya harus matang.
“Percayalah, seluruh kebutuhan anak-anak sekolah, terutama dalam masalah transportasi darat akan menjadi perhatian utama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat,” tegas Dedi Mulyadi.
Dedi Mulyadi juga menginstruksikan, Pemerintah Kabupaten/Kota di wilayah Jawa Barat untuk aktif mendata dan mengecek langsung daerah-daerah yang masih menghadapi kendala dalam akses transportasi ke sekolah. Dedi Mulyadi minta kerjasamanya, untuk dikerjakan secara bersama-sama dengan semangat kolaborasi menuju Jawa Barat Istimewa.