BANDUNG – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat, Herman Suryatman, mengapresiasi Kabupaten Sumedang atas terselenggaranya West Java Paragliding Championship 2024.
Ia menilai acara ini sebagai langkah strategis untuk meningkatkan daya saing Sumedang dalam bidang olahraga dan pariwisata.
Dalam sambutannya, Sekda Jabar memuji kombinasi antara kejuaraan paragliding, Pertandingan Olahraga Antar Kampung (Tarkam), dan Sumedang Creative Festival yang diadakan bersamaan.
Menurutnya, ini merupakan ikhtiar cerdas untuk mengasah bakat atlet paragliding Sumedang sekaligus meningkatkan potensi pariwisata daerah.
“Ini langkah yang bagus. Selain mengasah talenta paragliding, ajang ini juga berpotensi menarik wisatawan ke Sumedang,” ungkap Herman melalui keterangan resmi.
Ia juga menekankan pentingnya aksesibilitas dalam pariwisata. Sumedang kini diuntungkan dengan adanya Jalan Tol Cisumdawu, yang mempercepat akses dari Jakarta dan Bandung menjadi hanya sekitar satu jam.
“Ini luar biasa, akses dari Jakarta ke Sumedang hanya sekitar dua jam. Ditambah dengan Bandara Internasional Kertajati yang sudah beroperasi, Sumedang semakin strategis sebagai destinasi wisata utama,” tambahnya.
Selain aksesibilitas, Sekda menyoroti atraksi sebagai kunci kesuksesan pariwisata. Dengan adanya kejuaraan paragliding kelas dunia, seperti cross-country, di Sumedang, posisi daerah ini sebagai destinasi wisata unggulan semakin diperkuat. “Kejuaraan paragliding ini tidak hanya kelas akurasi, tetapi juga kelas bergengsi, yaitu cross-country, yang diikuti atlet dari berbagai negara. Ini menjadi daya tarik besar bagi Sumedang,” katanya.
Herman juga berharap dengan dukungan penuh dari pemerintah provinsi dan bantuan publikasi dari jurnalis, West Java Paragliding Championship 2024 dapat dikenal lebih luas, baik di tingkat nasional maupun internasional.
“Saya yakin Sumedang akan menjadi destinasi wisata utama Jawa Barat. Ini momentum besar yang harus dimanfaatkan secara maksimal,” tutupnya.