BANDUNG – Pj Bupati Sumedang, Yudia Ramli, bersama Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan, Tono Suhartono, mengadakan silaturahmi dengan para Juru Sembelih Halal (Juleha) di Ruang Kerja Bupati, PPS, pada Selasa malam (27/8/2024). Pertemuan ini bertujuan untuk memetakan Juleha yang sudah bersertifikat dan yang belum, serta memastikan ketersediaan Juleha bersertifikat di Sumedang.
Yudia Ramli mengungkapkan, “Saya sengaja mengundang juru sembelih untuk memetakan apakah di Sumedang sudah ada yang memiliki sertifikat Juleha atau belum. Ternyata, ada sembilan orang yang sudah bersertifikat.”
Dalam upaya memperluas sertifikasi Juleha, Pj Bupati Yudia berencana untuk mengkursuskan 30 Juleha yang tersebar di berbagai kecamatan di Sumedang. “Kami ingin memastikan bahwa Tempat Pemotongan Hewan (TPH) di kecamatan-kecamatan memiliki Juleha yang bersertifikat. Ini juga mendukung rencana pembangunan Rumah Potong Hewan (RPH) bersertifikat halal tahun depan,” tambahnya.
Yudia juga mencatat bahwa beberapa TPH di Kabupaten Sumedang belum memiliki sertifikat halal karena memerlukan persyaratan tertentu. “Kami akan membantu TPH dalam mengurus sertifikat halal dan melatih para Juleha untuk mendukung visi Sumedang Sehati,” ujar Yudia.
Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Sumedang, Tono Suhartono, mengungkapkan bahwa pelatihan untuk Juleha akan dilaksanakan pada bulan Oktober 2024. “Pelatihan ini rencananya akan diadakan di Bandung untuk 30 Juleha dan akan bekerjasama dengan beberapa universitas seperti Unpad serta Dinas Peternakan Ketahanan Pangan Jawa Barat,” kata Tono.
Tono berharap kehadiran RPH bersertifikat halal di Kabupaten Sumedang dapat segera terwujud. “Kehadiran RPH bersertifikat halal adalah hal yang sangat dinantikan oleh umat muslim di Sumedang. Ini baru terwujud di masa kepemimpinan Pak Pj Bupati Yudia Ramli. Beliau menggagas masyarakat Sumedang untuk mengkonsumsi produk peternakan yang halal,” tambah Tono.
Tono juga menyebutkan bahwa setiap kecamatan nantinya diharapkan memiliki Juleha. “Kami berharap Juleha ini dapat mengedukasi yang lainnya dan membantu mewujudkan RPH dan Unggas di Haurngombong,” pungkasnya.