BANDUNG – Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan hadiri peresmian pabrik susu baru PT Frisian Flag Indonesia (FFI) di Kawasan Greenland International Industrial Center (GIIC), Kota Deltamas, Sukamahi, Cikarang Pusat, pada Selasa (2/7/2024).
Acara ini juga dihadiri oleh Direktur Jenderal Industri Agro Kementerian Perindustrian, Putu Juli Ardika mewakili Menteri Perindustrian.
Peresmian pabrik baru seluas 25,4 hektar dengan investasi mencapai Rp 3,8 triliun ini diharapkan memberikan dampak positif bagi ekonomi Kabupaten Bekasi dengan menciptakan lapangan pekerjaan baru.
Dani Ramdan menyatakan optimisme terhadap kontribusi pabrik susu ini terhadap perekonomian daerah.
“Dengan kehadiran pabrik susu ini, kami yakin dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui penyerapan produk-produk KUKM dan kerjasama kemitraan dengan KUKM Kabupaten Bekasi,” katanya dikutip bekasikab.go.id.
Pj Bupati Bekasi juga menyambut baik inisiatif PT Frisian Flag Indonesia untuk menjadikan pabriknya sebagai destinasi wisata industri.
“Kami bangga bahwa PT. Frisian Flag Indonesia siap menjadi salah satu destinasi wisata industri, sebagai bagian dari upaya kami dalam mengenalkan konsep wisata industri kepada masyarakat umum, pelajar, dan mahasiswa,” ujarnya.
Menurut Dani, wisata industri bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga merupakan sarana edukasi bagi generasi muda untuk memahami proses produksi di berbagai sektor industri.s
“Diharapkan wisata industri ini dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan dari berbagai daerah, memperkaya pengalaman wisata mereka dengan melihat langsung berbagai proses produksi di pabrik-pabrik seperti pabrik mobil, pabrik roti, pabrik es krim, dan sekarang juga pabrik susu,” tambahnya.
Pemerintah Kabupaten Bekasi, lanjut Dani, akan terus mendukung perkembangan industri di wilayahnya dengan menciptakan lingkungan yang kondusif bagi investor. Saat ini, Kabupaten Bekasi menjadi destinasi favorit bagi investor yang ingin berinvestasi di Jawa Barat.
“Dengan prestasi ini, kami merasa bangga karena menunjukkan kepercayaan dunia bisnis dan investor terhadap Kabupaten Bekasi,” tutup Dani Ramdan.