• Berita
  • Tutur
  • UMKM
  • Gaya Hidup
  • Sport
  • Video
Jumat, 12 September 2025
No Result
View All Result
SATUJABAR
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media
No Result
View All Result
SATUJABAR
No Result
View All Result

Penyakit Umum Pada Hewan Kurban

Editor
Rabu, 12 Juni 2024 - 05:15
Diskanak Sumedang terjunkan tim kesehatan dalam rangka pemeriksaan hewan kurban jelang pelaksanaan Idul Adha 1445 H.

Diskanak Sumedang terjunkan tim kesehatan dalam rangka pemeriksaan hewan kurban jelang pelaksanaan Idul Adha 1445 H. (FOTO: Humas Kabupaten Sumedang)

BANDUNG – Penyakit Mulut Kuku (PMK) dan penyakit kulit atau lumpy skin disease (LSD) menjadi penyakit yang paling diwaspadai oleh pihak Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) Kabupaten Sumedang, pada momen Iduladha ini. Dua penyakit tersebut dikhawatirkan menyerang hewan kurban.

“PMK dan LSD masih ada, itu dua penyakit yang paling kami antisipasi saat menjelang Iduladha seperti sekarang, karena perpindahan hewan ternak sangat signifikan. Itu dua penyakit yang sekarang sedang naik,” kata petugas kesehatan hewan Diskanak Sumedang, drh. Rizki Andre, saat melakukan pemeriksaan di Pasar Hewan Tanjungsari, Rabu, 12 Juni 2024.

Menurut Rizki, pemeriksaan hewan meliputi bagian fisik, seperti pada kondisi tubuh hewan, mulut, kuku, mata, dan kulit.

“Pemeriksaan bisa dilihat dari jauh melalui fisiknya, kalau terlihat mengarah ke satu penyakit baru kami periksa lebih dalam lagi seperti suhu badannya, atau kalau indikasi PMK kami periksa mulut apakah ada luka atau sariawan, karena itu indikasi ke PMK, termasuk juga kukunya jangan sampai ada luka di kuku,” jelasnya dikutip dari sumedangkab.go.id.

Lebih jauh Rizki mengatakan ciri-ciri hewan yang sehat bisa dilihat secara kasat mata, mulai dari postur tubuhnya yang tegak, warna mata dan mulutnya cerah, serta perut yang tidak buncit. Sementara untuk hewan yang sudah diperiksa dan dinyatakan sehat diberikan tanda ‘Hewan Sehat’ dari Diskanak Sumedang.

“Kalau perut buncit itu indikasi cacingan atau ada kesalahan dalam manajemen makan,” katanya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan sejumlah hewan di Pasar Hewan Tanjungsari, Riski memastikan semuanya dalam kondisi sehat. Meski demikian pihaknya meminta masyarakat tetap waspada, lantaran saat ini banyak hewan dari luar provinsi masuk ke Sumedang.

“Yang masuk ke sini juga kan banyak yang dari luar provinsi, bisa saja hewan tersebut membawa penyakit. Jadi kami juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap penyakit-penyakit yang dibawa,” imbuhnya.

Tags: Hewan Kurbanpenyakit kukuk dan mulutPKM

Category

  • Berita
  • Gaya Hidup
  • Headline
  • Opini
  • Pilihan
  • Sport
  • Tutur
  • UMKM
  • Uncategorized
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media

© 2022 SATUJABAR.COM

No Result
View All Result
  • Berita
  • Tutur
  • UMKM
  • Gaya Hidup
  • Sport
  • Video

© 2022 SATUJABAR.COM

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.