SATUJABAR, BANDUNG – Pengemudi mobil Toyota Fortuner yang bertindak arogan saat serempetan kendaraan dengan pengendara lain di Tol Jakarta-Cikampek, lalu tayangan videonya viral di media sosial (medos), ditangkap.
Dalam video yang beredar, pengemudi mobil Toyota Fortuner tersebut mengaku adik Jenderal Tentara Nasional Indonesia (TNI) di Mabes TNI, dengan kendaraannya menggunakan plat dinas TNI ternyata palsu, lalu dilaporkan pemilik asli.
Pelaku ditangkap Tim Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya.
Penangkapan dilakukan setelah tayangan video tindakan arogan pelaku diunggah akun media sosial undercover.id, pada Kamis, 11 April 2024, lalu viral di media sosial hingga mendapat reaksi dari masyarakat.
“Benar, pelaku sudah diamankan dan saat ini sedang dilakukan pendalaman,” ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi, kepada wartawan, Rabu (17/04/2024).
Ade mengatakan, pelaku berinisial PWGA. Ia ditangkap di rumahnya di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat, dan saat ini sedang menjalani pemeriksaan penyidik.
Mobil Disembunyikan
Sebelum berhasil ditangkap, pelaku menyembunyikan mobilnya di rumah kakaknya setelah tayangan videonya viral.
Menurut Kepala Sub-Direktorat Reserse Mobil (Kasubdit Resmob) Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Titus Yudho Ully, sejak tayangan videonya viral di media sosial, pelaku mendatangi rumah kakaknya ditemani sang istri.
Pelaku kemudian menitipkan mobil Toyota Fortuner di rumah kakaknya tersebut.
“Mobil Toyota Fortuner yang digunakan pelaku ditemukan di rumah kakaknya di daerah Pondok Kelapa, Jakarta Timur. Mobil Toyota Fortuner tersebut sengaja ditutupi terpal, atau penutup mobil, serta pelat dinas TNI palsunya sudah hilang, sengaja dibuang pelaku saat akan kami amankan,” ujar Titus kepada wartawan, Rabu (17/04/2024)
Lapor Polisi
Kronologis kejadian, bermula saat mobil Toyota Fortuner yang dikemudikan pelaku, menyalip antrean kendaraan dari arah kiri. Akibatnya, mobil pelaku menyenggol mobil lain yang sedang antri di lajur kanan jalan.
Dalam tayangan video yang beredar, pelaku dan korban pengemudi mobil lain yang tersenggol terlibat adu mulut. Pelaku lalu mengaku dirinya sebagai adik dari seorang Jenderal TNI, yang berdinas di Mabes TNI
“Dinas di mana?” tanya korban.
“Mabes TNI, kakak saya Jenderal, namanya Sonny Abraham,” jawab pelaku.
Sebelumnya, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen TNI Nugraha Gumilar, mengatakan, pihaknya sudah menelusuri plat dinas TNI dari mobil Toyota Fortuner yang dikemudikan pelaku.
Plat dinas TNI dengan nomor registrasi 84337-00 tersebut milik seorang purnawirawan TNI.
Hasilnya, plat dinas yang digunakan pengemudi Toyota Fortuner tersebut palsu, karena pemilik asli mengaku bukan mobilnya dan tidak mengenali pelaku.
Pemilik plat dinas pun sudah membuat laporan polisi ke Polda Metro Jaya, karena merasa telah dirugikan.
“Pengemudi mobil Toyota Fortuner yang menggunakan plat dinas Mabes TNI, setelah ditelusuri ternyata palsu. Pemilik asli sudah melapor ke polisi karena merasa telah dirugikan,” kata Nugraha Gumilar.
Nugraha menjelaskan, pengemudi mobil Toyota Fortuner tersebut merupakan warga sipil.
Pelaku juga tidak memiliki hubungan keluarga atau saudara dengan pensiunan TNI yang menjadi pemilik asli plat dinas tersebut.