SATUJABAR, BANDUNG – Kombes Polisi Ade Ary Syam Indradi telah resmi menjabat Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabidhumas) Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya.
Mantan Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Metro Jakarta Selatan tersebut, dilantik Kapolda Metro Jaya, Irjen Karyoto, berdasarkan surat telegram (ST) Kapolri bernomor: ST/2864/XII/KEP./2023/tanggal 28 Desember 2023.
Kombes Polisi Ade Ary Syam Indradi, diipercaya Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo, untuk mengemban amanah sebagai Kabid Humas Polda Metro Jaya, setelah satu tahun empat bulan menjabat Kapolres Metro Jakarta Selatan
Sebelum mendapat promosi menjadi “Juru Bicara” Polda Metro Jaya dan Kapolres Metro Jakarta Selatan, sejumlah jabatan penting dan strategis di Korps Bhayangkara, pernah diemban peraih rangking 2 Akademi Kepolisian (Akpol) lulusan 1998.
Putra Jabar Ajudan 3 Kapolri
Bahkan, Ade Ary tercatat pernah menjadi staf pribadi alias ajudan tiga Kapolri.
Staf pribadi saat Kapolri dijabat Jenderal Timur Pradopo, lalu Jenderal Sutarman, dan Jenderal Badrodin Haiti.
Lantas, bagaimana perjalanan karier dari perwira menengah (Pamen) Polri, putra kelahiran Tatar Sunda, Jawa Barat, yang berpengalaman di bidang reserse selama berdinas?
Ade Ary merupakan putra kelahiran Sukabumi, 10 September 1976. Suami dari Amalia Christie, serta bapak dari dua orang anak bernama Aisha Syifa Nadira Indradi dan Achmad Emir Khalfani Indradi ini, telah 25 tahun lebih mengabdi di institusi kebanggaannya.
Ade Ary memulai dinas sebagai Abdi Bhayangkara, dengan menjadi Pamapta Polres Gresik, Jawa Timur, tahun 1999.
Berlanjut dipercaya menjabat tiga kali jabatan Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) berturut-turut, Kapolsek Panceng, tahun 1999, dan Kapolsek Bungah Polres Gresik, tahun 2000, serta Kapolsek Sedati Polres Sidoarjo, tahun 2002.
Saat dipindah ke wilayah hukum Polda Metro Jaya, Ade Ary juga pernah ditugaskan sebagai Dik PTIK Angkatan-40, 2003, kemudian menjadi Kepala Unit (Panit) Direktorat Reserse Narkoba (Diresnarkoba) Polda Metro Jaya, 2005.
Selanjutnya bergeser menjadi Panit Reserse Mobil (Resmob) Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Metro Jakarta Utara, Kapolsekta Jatiuwung Polres Metro Tangerang Kota Polda Metro Jaya, tahun 2005.
Pada tahun 2007, Ade Ary ditunjuk menjadi Kasatreskrim Polres Tangerang Kabupaten Polda Metro Jaya, lalu Panit Indag Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditkrimsus) Polda Metro Jaya, tahun 2008, dan Kasatreskrim Polres Metro Bekasi Kota Polda Metro Jaya, 2010.
Ade Ary juga pernah dipercaya menjadi Sespripim Kapolda Metro Jaya, 2011. Lalu, lolos mengikuti pendidikan Sekolah Staf dan Pimpinan Menengah (Sespimmen) Angkatan-52, tahun 2012.
Lulus Sespimmen, Ade Ary menduduki jabatan Kanit Perbankan Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Badan Reserse Kriminal (Bareskrim Polri), tahun 2012.
Selanjutnya dipercaya menjadi Kepala Sub Bagian Penghubung Protokol (Kasubbag Bungkol) Kapolri, Staf Pribadi Pimpinan (Spripim) Polri, 2013.
Jabat Kapolres Cimahi dan Karawang
Saat sudah layak untuk menduduki jabatan Kapolres dengan pangkat AKBP, Ade Ary dipercaya “pulang kampung” ke tanah kelahirannya, Jawa Barat.
Dua jabatan Kapolres di wilayah hukum Polda Jawa Barat, pernah diembannya, yakni Kapolres Cimahi, 2015 dan Kapolres Karawang, 2017.
Setelah promosi menjadi Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum (Wadireskrimum) Polda Metro Jaya, karier Ade Ary terus menanjak.
Setelah naik pangkat menyandang Kombes, pangkat tertinggi di Pamen, Ade Ary menjabat sebagai Kapolresta Pontianak Polda Kalimantan Barat, 2019.
Masih di tahun 2019, Ade Ary menjabat Kapolresta Tangerang Polda Metro Jaya, dan setahun kemudian dipindah ke Mabes Polri menjadi Analis Kebijakan Madya bidang Pidana Umun (Pidum) Bareskrim Polri.
Jabat Kapolres Metro Jakarta Selatan
Ade Ary sempat menjadi Dirreskrimum Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), tahun 2021 dan Kepala Bagian (Kabag) Anev Robinopsnal Bareskrim Polri, tahun 2022, sebelum menduduki jabatan Kapolres Metro Jakarta Selatan, 24 September 2022.
Ade Ary menjadi Kapolres Metro Jakarta Selatan menggantikan Kombes Budhi Herdi Susianto, yang dicopot Kapolri karena terseret kasus Ferdy Sambo dan harus menjalani hukuman penempatan khusus (patsus) di Markas Komando (Mako) Brimob Kepala Dua, Depok.
Sebelum Ade Ary, jabatan Kabidhumas Polda Metro Jaya, pernah juga dijabat mereka yang sebelumnya bertugas di wilayah hukum Polda Jabar. Bahkan, setidaknya ada tiga pamen Polri, yang sebelumnya menjabat Kabidhumas Polda Jabar.
Pamen yang kemudian mendapat promosi menjadi Kabidhumas Polda Metro Jaya, yakni Widyaiswara Kepolisian Utama Tingkat II Sespim Lemdiklat Polri, Brigjen Polisi Martinus Sitompul, Diregident Korlantas Polri, Brigjen Polisi Yusri Yunus, serta Brigjen Polisi Trunoyudo Wisnu Andiko, yang baru dilantik menjadi Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri dengan pangkat Jenderal bintang satu, digantikan Kombes Polisi Ade Ary.