BANDUNG- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bekasi akan kembali menggelar Debat Publik Kedua Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bekasi pada Pilkada Kabupaten Bekasi 2024. Debat ini akan disiarkan secara langsung (live) di stasiun televisi nasional Kompas TV pada Jumat, 8 November 2024, mulai pukul 19.00 WIB.
Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM KPU Kabupaten Bekasi, Burani, menyampaikan bahwa tiga pasangan calon yang akan tampil dalam debat tersebut adalah Dani Ramdan-Romli HM (Paslon 01), BN Holik Qodratulloh-Faizal Hafan Farid (Paslon 02), dan Ade Kuswara Kunang-Asep Surya Atmaja (Paslon 03). Masing-masing pasangan calon akan kembali memaparkan visi, misi, dan strategi mereka dalam memimpin Kabupaten Bekasi untuk lima tahun ke depan.
“Debat Publik Kedua ini akan fokus pada dua subtema utama, yaitu Meningkatkan Pelayanan Kepada Masyarakat dan Menyelesaikan Persoalan Daerah, sesuai dengan pedoman yang ditetapkan oleh KPU RI,” ujar Burani di Kantor KPU Kabupaten Bekasi, Jalan Raya Rengas Bandung, Kedungwaringin, pada Kamis (7/11/2024) dilansir situs Pemkab Bekasi.
Burani menjelaskan bahwa debat ini merupakan bagian dari rangkaian tiga sesi debat yang akan digelar KPU Kabupaten Bekasi. “Sebagaimana pedoman KPU RI, debat ini akan membahas bagaimana calon pemimpin Kabupaten Bekasi dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat serta bagaimana mereka merancang solusi untuk mengatasi berbagai masalah di daerah,” tambahnya.
Debat Publik ini juga menjadi kesempatan penting bagi masyarakat Kabupaten Bekasi untuk mengenal lebih dekat calon-calon pemimpin mereka, serta memahami visi dan misi masing-masing paslon. Burani mengajak seluruh masyarakat untuk memanfaatkan kesempatan ini dan menonton siaran langsung debat tersebut, guna memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai program kerja calon pemimpin daerah.
Selain itu, Burani mengingatkan masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam Pilkada 2024 dengan hadir di Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada 27 November 2024 untuk memilih Gubernur, Wakil Gubernur, Bupati, dan Wakil Bupati Bekasi. “Suara masyarakat sangat menentukan masa depan Kabupaten Bekasi. Kami mengajak semua warga untuk menggunakan hak pilihnya dan turut serta dalam pesta demokrasi ini,” kata Burani.
Harapannya, Debat Publik ini tidak hanya memberikan informasi yang lebih dalam tentang calon-calon pemimpin, tetapi juga dapat mengedukasi masyarakat tentang bagaimana masing-masing calon dapat membawa perubahan positif bagi Kabupaten Bekasi ke depan.
“Debat Publik ini penting sebagai sarana pendidikan politik bagi masyarakat, sehingga mereka bisa memilih pemimpin yang paling tepat dan sesuai dengan harapan serta kebutuhan daerah,” pungkas Burani.