SATUJABAR, BANDUNG — Polda Jawa Barat meluncurkan Program Pekarangan Pangan Lestari. Program menjaga ketahanan pangan melalui pendekatan terintegrasi dan berkelanjutan tersebut, digagas dan diluncurkan Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol. Akhmad Wiyagus, di pekarangan Masjid Al-Aman Markas Polda (Mapolda) Jawa Barat.
Bertempat di pekarangan Mesjid Al-Aman Markas Polda (Mapolda) Jawa Barat dan disaksikan jajaran Polda Jawa Barat secara daring, Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol. Akhmad Wiyagus, meluncurkan Program Pekarangan Pangan Lestari. Melalui pendekatan terintegrasi dan berkelanjutan, Kapolda Jawa Barat menggagas program bertujuan menjaga ketahanan pangan di lingkungan Polri di wilayah Polda Jawa Barat.
Menurut Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol. Jules Abraham Abast, Program Pekarangan Pangan Lestari, diluncurkan, pada Senin (24/02/2028), bertujuan menciptakan kemandirian pangan memanfaatkan lahan pekarangan yang ada.
“Ini sebagai program jangka panjang, yang diharapkan bisa meningkatkan akses masyarakat terhadap keberadaan pangan sehat dan bergizi,” ujar Jules Abrahan, dalam keterangannya, Selasa (25/02/2025).
Jules Abraham mengatakan, Program Pekarangan Pangan Lestari, juga bertujuan memperkuat ketahanan pangan di tingkat terkecil, keluarga, yang bisa memberikan kontribusi positif terhadap ekonomi lokal lewat pemberdayaan masyarakat menanam sendiri kebutuhan pangan mereka.
“Program Pekarangan Pangan Lestari, atau P2L, juga berperan sebagai upaya mendukung pengurangan stunting, dengan memastikan masyarakat bisa mengakses pangan sehat dan bergizi di lingkungannya secara mudah dan berkelanjutan,” kata Jules Abraham.
Hadir dalan peluncuran Program Pekarangan Pangan Lestari, Ketua Bhayangkari Daerah Jawa Barat, Wakapolda, Wakil Ketua Bhayangkari, serta para pejabat utama dan pengurus Bhayangkari Daerah Jawa Barat. Sebelumnya, Polda Jawa Barat, telah turut berperan dalam mewujudkan swasembada dan ketahanan pangan, yang menjadi program pemerintah.
Peran Polda Jawa Barat dalam mewujudkan swasembada dan ketahanan pangan, dengan menanam jagung yang dilakukan jajaran Polda Jawa Barat dengan memanfaatkan lahan tidur, atau tidak produktif, hingga mengawasi pendistribusian pangan. Penanaman jagung serentak di sejumlah daerah di wilayah hukum Polda Jawa Barat, ditandai launching di wilayah Kabupaten Subang oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit prabowo dan Menteri Pertanian.
Polri telah berkomitmen mendukung program swasembada dan ketahanan pangan nasional, sebagai program yang digalakkan Presiden Prabowo Subianto. Program swasembada dan ketahanan pangan bertujuan menjaga stabilitas keamanan dengan masyarakat yang sehat dan sejahtera.
Pengawasan ketat terhadap distribusi pangan dilakukan Polda Jawa Barat, mulai tingkat pusat hingga daerah. Pengawasan dan menindak tegas terhadap berbagai potensi dan gangguan, seperti penimbunan bahan pokok, penyalahgunaan, manipulasi harga, hingga distribusi ilegal.(chd).