Berdasarkan data Siskohat per Selasa (12/5/2025), jumlah jamaah yang wafat mencapai 11 orang dengan rincian 7 orang pria dan 4 wanita.
SATUJABAR, MAKKAH — Seorang jamaah haji Indonesia dilaporkan meninggal dunia di Makkah, Selasa (13/5/2025). Jamaah atas nama Amirah Tayyimah Daman wafat di Klinik Kesehatan Haji Makkah (KKHI), pukul 06.50. Ini merupakan jamaah haji Indonesia pertama yang meninggal di Makkah.
“Innalillahi wa inna ilaihi raji’un, telah berpulang, jamaah kloter 1 UPG, rombongan lima, regu 18, atas nama Namirah Taimah, di Rumah Sakit Bir, jam 06.50 pagi,” ujar Kepala Sektor 3 Makkah, Ikbal Ismail.
“Kami keluarga besar, sektor 3 ikut berbelasungkawa. Semoga keluarga yang ditinggalkan, dapat bersabar,” ujarnya menambahkan.
InsyaAllah, kata ia, jenazah al-marhumah akan diurus sebagaimana mestinya. Berdasarkan data Siskohat per Selasa (12/5/2025), jumlah jamaah yang wafat mencapai 11 orang. Dengan rincian 7 orang pria dan 4 wanita.
Sebelumnya, pemerintah memastikan jamaah haji yang meninggal selepas berangkat dari rumah–baik itu ketika masih di dalam negeri, perjalanan pesawat, maupun setelah sampai tanah suci–akan tetap dibadalhajikan.
Tiba di Makkah
Sementara itu, jamaah haji asal Indonesia terus memasuki Kota Makkah. Setidaknya hingga hari ketiga pergerakan dari Madinah, Senin (13/5/2025) pagi Waktu Arab Saudi, sudah ada 17 ribu jamaah haji tiba yang tiba di Makkah.
“Hari ini (Selasa) InsyaAllah ada 18 kloter yang akan diperangkatkan dari Madinah menuju ke Kota Makkah ini,” ujar Kepala Daerah Kerja Ali Machzumi.
Menurut Ali, total sampai dengan Senin, sudah ada 45 kloter yang telah masuk ke Kota Makkah dengan jumlah jamaah sekitar 17 ribu orang. Jamaah yang masuk ke Kota Makkah, akan mendapatkan pelayanan hotel, konsumsi, akomodasi layanan transportasi hingga kesehatan. “Sudah kami persiapkan untuk seluruh kapasitas jamaah,” ujarnya.
Total ada 205 hotel di Makkah yang dipersiapkan untuk memberikan pelayanan kepada jamaah haji. Di samping itu selama tinggal di Kota Makkah, jamaah akan mendapatkan makan tiga kali sehari yang akan diterima oleh jamaah haji Indonesia.
“Dan kita persiapkan bus sholawat, bus yang akan mengantarkan jamaah dari titik hotel menuju ke Masjidil Haram,” ujarnya.
Dia mengungkapkan, pada hari ini cuaca pukul 11 siang Waktu Saudi sudah di angka 38 derajat Celcius. Nanti pada puncaknya, bisa mencapai 42 derajat.
“Kita menghimbau kepada jamaah haji kita untuk selalu menjaga kesehatan dengan menggunakan penutup kepala atau payung saat di luar ruangan,” ujarnya. (yul)