BANDUNG – Usai menjalani pertandingan tandang melawan Australia, Timnas Indonesia langsung bertolak kembali ke Jakarta. Diperkirakan, mereka akan tiba antara pukul 15.00 hingga 16.00 WIB. Setibanya di Jakarta, para pemain langsung menjalani serangkaian agenda pemulihan, termasuk sesi recovery, pemeriksaan medis, serta evaluasi pertandingan melawan Australia. Evaluasi ini bertujuan untuk mengidentifikasi kelemahan yang harus diperbaiki sebelum menghadapi pertandingan berikutnya.
Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, menegaskan bahwa tim harus segera melupakan kekalahan dari Australia dan mempersiapkan diri untuk menghadapi Bahrain dengan mental yang lebih kuat. “Yang harus kita lakukan adalah memastikan mental para pemain bisa kembali dengan cepat agar bisa menghadapi Bahrain dengan kekuatan penuh dan semangat yang membara,” ujar Sumardji dilansir situs PSSI.
Pertandingan kandang melawan Bahrain, yang akan digelar pada Selasa, 25 Maret 2025, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, diperkirakan akan menjadi duel yang sulit. Namun, Sumardji optimistis tim siap berjuang keras demi meraih kemenangan. Menurutnya, dukungan suporter di pertandingan nanti diharapkan bisa memberikan motivasi tambahan bagi para pemain untuk tampil lebih maksimal.
Tim pelatih juga akan memaksimalkan waktu yang ada untuk memperbaiki aspek teknis dan taktis. Fokus utama adalah pemulihan fisik pemain pasca-perjalanan dari Australia, serta peningkatan koordinasi lini pertahanan dan efektivitas serangan.
Kemenangan dalam laga ini sangat krusial bagi Timnas Indonesia, karena kemenangan atas Bahrain akan membuka peluang untuk melaju ke babak selanjutnya dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.