FOTO pssi.org
Komite Disiplin PSSI telah menggelar sidang untuk memberikan keputusan terkait pelanggaran yang terjadi dalam pertandingan-pertandingan yang berlangsung pada tanggal 5, 7, dan 8 Februari 2025. Berikut adalah hasil sidang tersebut:
Sidang Komite Disiplin PSSI Tanggal 5 Februari 2025:
Kompetisi: PNM Liga Nusantara 2024/2025
Pertandingan: PCB Persipasi vs PSM Kota Madiun (02 Februari 2025)
Pelanggaran: 5 pemain mendapatkan kartu kuning
Hukuman: Denda Rp 12.500.000,-
Kompetisi: PNM Liga Nusantara 2024/2025
Pertandingan: PCB Persipasi vs PSM Kota Madiun (02 Februari 2025)
Pelanggaran: Memukul pemain lawan, mendapatkan kartu merah langsung
Hukuman: Larangan bermain 2 pertandingan, denda Rp 5.000.000,-
Kompetisi: PNM Liga Nusantara 2024/2025
Pertandingan: Persiba Balikpapan vs Sumut United FC (03 Februari 2025)
Pelanggaran: Pelemparan sepatu oleh penonton ke arah bench lawan
Hukuman: Denda Rp 5.000.000,-
Kompetisi: PNM Liga Nusantara 2024/2025
Pertandingan: Persiba Balikpapan vs Sumut United FC (03 Februari 2025)
Pelanggaran: Pelatih tidak hadir pada sesi Post Match Press Conference
Hukuman: Denda Rp 2.500.000,-
Kompetisi: BRI Liga 1 2024/2025
Pertandingan: Persib Bandung vs PSM Makassar (01 Februari 2025)
Pelanggaran: Penyalaan flare di tribun utara
Hukuman: Denda Rp 50.000.000,-
Kompetisi: BRI Liga 1 2024/2025
Pertandingan: Persib Bandung vs PSM Makassar (01 Februari 2025)
Pelanggaran: Pelemparan botol oleh penonton
Hukuman: Denda Rp 20.000.000,-
Kompetisi: BRI Liga 1 2024/2025
Pertandingan: Madura United FC vs Persis Solo (01 Februari 2025)
Pelanggaran: Suporter Persis Solo hadir dalam pertandingan sebagai suporter klub tamu
Hukuman: Denda Rp 25.000.000,-
Kompetisi: BRI Liga 1 2024/2025
Pertandingan: Persija Jakarta vs PSBS Biak (02 Februari 2025)
Pelanggaran: 6 pemain mendapatkan kartu kuning
Hukuman: Denda Rp 50.000.000,-
Kompetisi: BRI Liga 1 2024/2025
Pertandingan: Persija Jakarta vs PSBS Biak (02 Februari 2025)
Pelanggaran: Tindak kasar terhadap pemain lawan, mendapatkan kartu merah langsung
Hukuman: Larangan bermain 3 pertandingan, denda Rp 10.000.000,-
Kompetisi: BRI Liga 1 2024/2025
Pertandingan: Borneo FC Samarinda vs PSS Sleman (02 Februari 2025)
Pelanggaran: Tindak kasar terhadap pemain lawan, mendapatkan kartu merah langsung
Hukuman: Larangan bermain 2 pertandingan, denda Rp 10.000.000,-
Kompetisi: BRI Liga 1 2024/2025
Pertandingan: Arema FC vs Bali United FC (03 Februari 2025)
Pelanggaran: Masalah air di ruang ganti tim tamu
Hukuman: Denda Rp 20.000.000,-
Kompetisi: BRI Liga 1 2024/2025
Pertandingan: Arema FC vs Bali United FC (03 Februari 2025)
Pelanggaran: Tidak mematuhi regulasi BRI Liga 1 terkait larangan mendampingi tim
Hukuman: Larangan ikut serta dalam aktivitas sepakbola selama 3 pertandingan
Kompetisi: EPA Liga 1 2024/2025
Pertandingan: PSS Sleman U18 vs Semen Padang U18 (04 Februari 2025)
Pelanggaran: Tindak kasar terhadap pemain lawan, mendapatkan kartu merah langsung
Hukuman: Larangan bermain 2 pertandingan, denda Rp 5.000.000,-
Kompetisi: EPA Liga 1 2024/2025
Pertandingan: Bali United FC U20 vs Malut United FC U20 (04 Februari 2025)
Pelanggaran: Menghalangi tim lawan mencetak gol, mendapatkan kartu merah langsung
Hukuman: Larangan bermain 1 pertandingan, denda Rp 5.000.000,-
Kompetisi: Pegadaian Liga 2 2024/2025
Pertandingan: Sriwijaya FC vs Persikota Kota Tangerang (04 Februari 2025)
Pelanggaran: Insiden penonton terjatuh dari tribune yang menyebabkan luka
Hukuman: Denda Rp 10.000.000,-
Kompetisi: Pegadaian Liga 2 2024/2025
Pertandingan: Rans Nusantara FC vs Persipal FC (05 Februari 2025)
Pelanggaran: 6 pemain mendapatkan kartu kuning
Hukuman: Denda Rp 25.000.000,-
Legirin S.Pd (Ofisial Tim PSDS)
Kompetisi: PNM Liga Nusantara 2024/2025
Pertandingan: PSCS Cilacap vs PSDS (05 Februari 2025)
Pelanggaran: Menghina, melecehkan, dan mendiskreditkan perangkat pertandingan, mendapatkan kartu merah langsung
Hukuman: Larangan berpartisipasi dalam pertandingan selama 4 pertandingan, denda Rp 12.500.000,-
Itulah hasil sidang Komite Disiplin PSSI yang berlangsung pada tanggal 5, 7, dan 8 Februari 2025. PSSI terus berkomitmen untuk menjaga integritas dan ketertiban dalam kompetisi sepakbola Indonesia.
Ada 17 pengacara yang mendampingi Hasto di meja hijau. JAKARTA -- PDI Perjuangan (PDIP) menambah…
Program ini bagian dari upaya pemerintah dalam memberikan kemudahan bagi masyarakat serta mengurangi kepadatan di…
SATUJABAR, KARAWANG -- Dua orang pelaku pencurian sepeda motor menjadi sasaran amuk massa di Karawang,…
Arab Saudi berupaya untuk mengurangi atau melakukan rasionalisasi petugas haji. JAKARTA -- Ketua Komnas Haji…
400 liter kopi Arab disajikan bersama 12.000 hidangan berbuka puasa yang dibagikan di seluruh area…
Santunan kepada anak-anak yatim ini merupakan bentuk kepedulian sosial para pekerja Kilang Pertamina Balongan. SATUJABAR,…
This website uses cookies.