Berita

Bidik Sumber Minyak Bumi, Lucky Hakim Pertanyakan Titik Perbatasan Indramayu–Majalengka,

Ketidakjelasan itu, selama ini, membuat lahan seluas kurang lebih 3.000 hektare milik Indramayu, akhirnya menjadi milik Majalengka.

SATUJABAR, INDRAMAYU — Bupati Indramayu Lucky Hakim mempertanyakan lokasi pasti perbatasan Kabupaten Indramayu dan Kabupaten Majalengka. Pasalnya, di lokasi tersebut terdapat sumber minyak bumi yang berpengaruh pada pendapatan daerah.

Untuk itu, inventarisasi aset daerah sangat penting untuk dilakukan. “Seperti tanah/lahan, kendaraan dinas, gedung/bangunan dan lainnya. Termasuk pula patok batas dengan wilayah kabupaten lain,” katanya.

Lucky menyebutkan, di salah satu desa di Kecamatan Cikedung, yang merupakan perbatasan antara Kabupaten Indramayu dan Kabupaten Majalengka, terdapat tapal batas Indramayu, yang posisinya malah berada di wilayah Kabupaten Majalengka.

“Jadi kalau menurut peta, GPS, dan lain-lain, batasannya itu benar. Tapi, ketika kita lihat ada wujud fisiknya, kotak-kotak, bangunan kotak itu setinggi satu meteran, dan ada kuningannya, dan itu sudah puluhan tahun yang lalu, itu di Majalengka,” kata Lucky, di sela Apel Kendaraan Dinas di Sport Center Indramayu.

Lucky mengaku, ingin mengetahui kebenaran mengenai lokasi tapal batas itu yang sesungguhnya. Apakah masuk wilayah Kabupaten Indramayu atau masuk wilayah Kabupaten Majalengka.

“Saya mau tahu yang benar itu yang mana. Kalau ternyata memang kita yang salah, ya sudah, kita tetapkan bahwa itu bukan aset kita. Tapi, kalau kita yang benar, maka kita akan tetapkan, saya akan mohon kepada Kementerian Dalam Negeri untuk perubahan batas tersebut,” ucap dia.

Ketidakjelasan itu selama ini membuat lahan seluas kurang lebih 3.000 hektare milik Indramayu, akhirnya menjadi milik Majalengka. Padahal, kondisi tersebut berpengaruh pada pendapatan daerah.

“Karena 3.000 hektare itu bukan cuma sekedar tanah saja, tapi 3.000 hektare itu ada minyak di dalamnya,” ungkap Lucky.

Di sisi lain, Bupati pun akan segera mengikuti magang di Kemendagri, sebagai sanksi atas tindakannya yang pergi berlibur ke Jepang di momen libur Lebaran Idul Fitri. Dalam pelaksanaan magang itu, dia akan belajar dan bertemu langsung dengan  12 dirjen yang ada di Kemendagri.

Pada momen itulah yang akan digunakan Bupati Lucky untuk menanyakan soal tapal batas Indramayu–Majalengka tersebut. Jika nanti sudah diketahui batasannya, maka dia akan minta pembaharuan tapal batas tersebut. (yul)

Editor

Recent Posts

Pasar Malem Narasi, Diapresiasi Sebagai Wadah Kolaborasi Pegiat Ekonomi Kreatif

SATUJABAR, JAKARTA Wakil Menteri Ekonomi Kreatif (Wamen Ekraf) Irene Umar mengapresiasi Pasar Malem Narasi di…

6 menit ago

5 Pelaku Penganiayaan Dokter di Indramayu Ditangkap

SATUJABAR, INDRMAYU--Polres Indramayu, Jawa Barat, menangkap lima pria yang diduga telah melakukan penganiayaan terhadap seorang…

24 menit ago

Harga Emas Senin 27/10/2025 Rp 2.327.000 Per Gram

SATUJABAR, BANDUNG – Harga emas Antam Senin 27/10/2025 dikutip dari situs logammulia.com dijual Rp 2.327.000…

2 jam ago

Bangunan Pesantren di Bandung Barat Diterjang Longsor, Santriwati Tewas

SATUJABAR, BANDUNG--Bangunan Ponpok Pesantren (Ponpes) Attohiriyah di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, roboh diterjang reruntuhan…

5 jam ago

Rekomendasi Saham Senin (27/10/2025) Emiten Jawa Barat

SATUJABAR, BANDUNG – Rekomendasi saham Senin (27/10/2025) emiten Jawa Barat. Berikut harga saham perusahaan go…

6 jam ago

Menbud Revitalisasi Situs Batutulis, Wujudkan Museum Pajajaran di Kota Bogor

SATUJABAR, BOGOR - Menteri Kebudayaan (Menbud), Fadli Zon, mengatakan akan melakukan revitalisasi atau renovasi bangunan…

6 jam ago

This website uses cookies.