• Berita
  • Tutur
  • UMKM
  • Gaya Hidup
  • Sport
  • Video
Minggu, 8 Juni 2025
No Result
View All Result
SATUJABAR
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media
No Result
View All Result
SATUJABAR
No Result
View All Result

Banjir Rob Genangi Tiga Kecamatan di Kabupaten Bekasi

Editor
Selasa, 17 Desember 2024 - 06:06
AIR ROB : Banjir rob kembali menggenangi wilayah Kabupaten Bekasi pada Minggu (15/12/2024). Tiga kecamatan, yakni Muaragembong, Tarumajaya dan Babelan menjadi wilayah yang terdampak pada luapan air laut kali tersebut. Foto : Dani Ibrahim

AIR ROB : Banjir rob kembali menggenangi wilayah Kabupaten Bekasi pada Minggu (15/12/2024). Tiga kecamatan, yakni Muaragembong, Tarumajaya dan Babelan menjadi wilayah yang terdampak pada luapan air laut kali tersebut. Foto : Dani Ibrahim

BANDUNG – Banjir rob kembali melanda wilayah Kabupaten Bekasi pada Minggu (15/12/2024), dengan tiga kecamatan, yaitu Muaragembong, Tarumajaya, dan Babelan, menjadi daerah yang terdampak akibat luapan air laut.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi, Dodi Supriadi, mengungkapkan, “Hari Minggu banjir rob terjadi lagi. Pagi hari, ketinggian air mencapai 80-100 cm. Namun, saat kami turun ke lapangan, air sudah mulai surut,” ujarnya pada Senin (16/12/2024).

Dodi juga menambahkan bahwa dengan kondisi cuaca dan angin laut yang masih berlangsung, belum ada tanda-tanda bahwa air rob akan surut dalam waktu dekat. Meski demikian, pihak BPBD telah menyalurkan bantuan yang kemudian akan didistribusikan oleh kecamatan setempat.

“Karena cuaca ekstrem, kami mengimbau warga yang tinggal di sekitar pesisir untuk tetap waspada. Pastikan barang-barang penting diselamatkan dan keluarga tetap aman,” imbaunya.

Sebagai upaya sementara, BPBD setempat melakukan penanggulangan dengan menggunakan karung berisi tanah dan bambu untuk membendung air. Meski cara ini hanya bertahan sementara, namun tetap menjadi solusi yang dapat dilakukan.

Dodi juga menekankan pentingnya koordinasi dengan pemerintah pusat untuk penanganan banjir rob yang terus terjadi. “Solusi utama adalah duduk bersama dengan pemerintah pusat dalam menangani banjir rob ini,” katanya.

Berdasarkan pengamatan BPBD, banjir rob tidak hanya menggenangi Kabupaten Bekasi, tetapi juga wilayah lainnya seperti Jakarta, Karawang, dan Subang. Pembangunan Giant Sea Wall pun menjadi salah satu solusi yang sedang dibahas oleh pemerintah pusat.

Pemkab Bekasi sebelumnya telah mengusulkan pembangunan tanggul laut ini pada tahun 2022. “Dalam waktu dekat, pemerintah daerah, DPRD, dan provinsi akan membahas bersama Kementerian PUPR untuk segera menindaklanjuti rencana tersebut,” tambah Dodi.

Tags: banjir robbekasi

Category

  • Berita
  • Gaya Hidup
  • Headline
  • Opini
  • Pilihan
  • Sport
  • Tutur
  • UMKM
  • Uncategorized
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media

© 2022 SATUJABAR.COM

No Result
View All Result
  • Berita
  • Tutur
  • UMKM
  • Gaya Hidup
  • Sport
  • Video

© 2022 SATUJABAR.COM

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.