• Berita
  • Tutur
  • UMKM
  • Gaya Hidup
  • Sport
  • Video
Rabu, 23 Juli 2025
No Result
View All Result
SATUJABAR
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media
No Result
View All Result
SATUJABAR
No Result
View All Result

Warga Terdampak Bencana Banjir Bogor Dapat Sertifikat

Editor
Minggu, 21 Januari 2024 - 10:19
Pj. Bupati Bogor Asmawa Tosepu bersama Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Hadi Tjahjanto dan Pj. Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin serahkan sertifikat Hunian Tetap (Huntap) kepada masyarakat terdampak bencana banjir dan longsor di Desa Sukaraksa Kecamatan Cigudeg Kabupaten Bogor, Jumat (19/1/2024).

Pj. Bupati Bogor Asmawa Tosepu bersama Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Hadi Tjahjanto dan Pj. Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin serahkan sertifikat Hunian Tetap (Huntap) kepada masyarakat terdampak bencana banjir dan longsor di Desa Sukaraksa Kecamatan Cigudeg Kabupaten Bogor, Jumat (19/1/2024). (FOTO: Pemkab Bogor)

SATUJABAR, BANDUNG – Pj. Bupati Bogor Asmawa Tosepu bersama Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Hadi Tjahjanto dan Pj. Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin serahkan sertifikat Hunian Tetap (Huntap) kepada masyarakat terdampak bencana banjir dan longsor di Desa Sukaraksa Kecamatan Cigudeg Kabupaten Bogor, Jumat (19/1/2024).

Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu menerangkan, Pemerintah Kabupaten Bogor sejak tahun 2020 telah membangun sebanyak 3.771 unit Huntap. Pembangunan Huntap telah dilaksanakan di tujuh kecamatan, 21 desa di 29 lokasi dengan anggaran kurang lebih sekitar Rp300 miliar yang bersumber dari APBN 30 persen dan dari APBD Kabupaten Bogor sebesar 70 persen.

“Pembangunan huntap ini tidak hanya sekedar rumah, tapi juga pembangunan sarana umum atau PSU seperti sekolah, sarana kesehatan, termasuk juga air bersih dan penerangan jalan umum,” ungkapnya.

Katanya, adapun hak yang digunakan untuk pembangunan Huntap ini diperoleh dari pelepasan hak PTPN kurang lebih 52 hektar, kemudian juga ada pelepasan dari Perhutani dan ketiga dari hibah sebagian masyarakat.

“Saat ini masih ada kurang lebih 850 unit huntap yang harus kami selesaikan, dan pada tahun 2024 ini telah dianggarkan oleh APBD Kabupaten Bogor untuk kelanjutan penyelesaian pembangunan Huntap,” ujarnya.

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Hadi Tjahjanto mengatakan, sertifikat diberikan ini kepada 51 perwakilan dengan harapan bisa memberikan manfaat dan dapat digunakan dengan sebaik-baiknya.

“Harapan kami sertifikat itu disimpan dengan baik, saya juga ingatkan di Huntap ini masyarakat juga bisa untuk meningkatkan ekonomi salah satunya melalui usaha yang bersifat produktif sehingga bisa meningkatkan perekonomian masyarakat,” imbuh Menteri ATR/BPN.

Selain menyerahkan sertifikat Huntap, juga dilakukan penyerahan tujuh sertifikat HPI, menyaksikan spanduk peta citra komplek Huntap, penyerahan lima sertifikat tanah secara door to door, dan penyerahan 45 sertifikat tanah serta diakhiri dengan penanaman bibit pohon alpukat di jalur hijau jalan komplek huntap.

Tags: kabupaten bogor

Category

  • Berita
  • Gaya Hidup
  • Headline
  • Opini
  • Pilihan
  • Sport
  • Tutur
  • UMKM
  • Uncategorized
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media

© 2022 SATUJABAR.COM

No Result
View All Result
  • Berita
  • Tutur
  • UMKM
  • Gaya Hidup
  • Sport
  • Video

© 2022 SATUJABAR.COM

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.