BANDUNG – Wali Kota Bandung Muhammad Farhan secara resmi melepas kontingen Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Kota Bandung yang akan berlaga di ajang Festival Olahraga Masyarakat Nasional (Fornas) VIII di Nusa Tenggara Barat, Senin (21/7). Dalam sambutannya, Farhan menekankan pentingnya kebugaran masyarakat untuk menekan jumlah warga yang pasif secara fisik, atau yang kerap disebut “kaum rebahan”.
“Tujuan utamanya satu: jumlah warga rebahan harus berkurang, dan jumlah warga bugar harus bertambah,” tegas Farhan di hadapan para peserta kontingen.
Ia menjelaskan bahwa Pemerintah Kota Bandung mendukung penuh kegiatan olahraga masyarakat sebagai langkah strategis dalam pencegahan penyakit tidak menular. Menurutnya, peningkatan indeks kebugaran akan berdampak langsung pada penurunan risiko penyakit degeneratif dan penghematan biaya kesehatan.
“Semakin tinggi indeks kebugaran masyarakat, maka semakin rendah risiko penyakit degeneratif. Itu artinya beban pembiayaan kesehatan juga bisa ditekan,” ujarnya melalui keterangan resmi.
Lebih jauh, Farhan menilai olahraga rekreasi memiliki kekuatan sosial yang luas karena dapat diakses oleh semua kalangan dan usia. Ia pun menargetkan Bandung sebagai kota paling bugar di Indonesia.
“Bandung harus jadi kota paling bugar di Indonesia,” katanya penuh semangat.
Sementara itu, Ketua KORMI Kota Bandung Erik M. Zaki Anggara menyampaikan bahwa pihaknya akan mengirimkan 228 personel untuk mengikuti Fornas VIII yang akan digelar pada 26 Juli hingga 1 Agustus 2025 mendatang di NTB.
Kontingen tersebut terdiri dari 6 pelatih, 33 official, dan 189 pegiat olahraga dari 30 induk organisasi olahraga masyarakat (inorga). Dari jumlah tersebut, 144 orang difasilitasi oleh KORMI Kota Bandung, sementara 84 orang lainnya berangkat secara mandiri.
Erik menyatakan bahwa partisipasi ini menunjukkan solidnya kolaborasi antara KORMI dan berbagai inorga dalam membina olahraga masyarakat di Bandung.
“Kami berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung kontingen ini, baik dari pemerintah, masyarakat madani, maupun unsur TNI dan Polri,” ujarnya.
Fornas VIII tahun ini akan mempertandingkan 74 cabang olahraga masyarakat dari tiga komisi, mulai dari getball, satria nusantara, trail run, BMX, hingga cheers dan drumband.
Dengan keikutsertaan ini, KORMI Kota Bandung tak hanya berkompetisi, tetapi juga membawa semangat hidup sehat dan aktif bagi seluruh warga.