BANDUNG – Menlu Sugiono bertemu Menlu Arab Saudi di sela-sela perhelatan World Economic Forum (WEF) Annual Meeting 2025 di Davos.
Menteri Luar Negeri Republik Indonesia (Menlu RI) Sugiono mengadakan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Arab Saudi, Pangeran Faisal Bin Farhan Al Saud.
Pertemuan bilateral tersebut membahas berbagai topik, termasuk kerja sama bilateral antara kedua negara, rencana kunjungan kenegaraan Presiden Prabowo ke Riyadh, serta rencana kunjungan Menlu Arab Saudi ke Indonesia. Kedua Menlu juga membahas berbagai deliverables yang diharapkan dapat tercapai dalam rangkaian kunjungan tersebut.
Selain itu, Menlu Sugiono bertemu Menlu Arab Saudi membahas perkembangan situasi di Palestina. Menlu Sugiono menyampaikan dukungan Indonesia terhadap kesepakatan gencatan senjata di Gaza dan menegaskan pentingnya implementasi kesepakatan tersebut secara menyeluruh untuk menghentikan jatuhnya korban jiwa lebih lanjut di kawasan tersebut.
Pertemuan ini menjadi yang pertama bagi kedua Menlu sejak Menlu Sugiono dilantik pada Oktober 2024, memperkuat hubungan bilateral Indonesia-Arab Saudi di ajang internasional.
Menlu Sugiono Terima Telepon Menlu AS Marco Rubio
Menteri Luar Negeri Indonesia, Sugiono, menerima telepon dari Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (Menlu AS), Marco Rubio, pada 22 Januari 2025. Dalam percakapan tersebut, Menlu Sugiono mengucapkan selamat atas pelantikan Marco Rubio sebagai Menlu AS ke-72 pada 21 Januari 2025.
Menlu Sugiono juga menegaskan komitmen Indonesia untuk terus memperkuat hubungan bilateral dengan AS, khususnya dalam bidang perdagangan dan investasi, demi memajukan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan rakyat kedua negara.
Kedua Menlu sepakat mengenai pentingnya memperkuat Kemitraan Strategis Komprehensif antara Indonesia dan Amerika Serikat, guna mewujudkan keamanan dan kemakmuran di kawasan Indo-Pasifik.
Selain itu, mereka juga bertukar pandangan mengenai isu-isu regional dan global, termasuk perkembangan di kawasan Timur Tengah dan urgensi untuk mewujudkan perdamaian serta pembangunan kembali di Gaza.