SATUJABAR, BANDUNG – Seorang siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Sukabumi, Jawa Barat, dilaporkan hilang terseret ombak Pantai Cipatuguran, Palabuhanratu. Korban terseret ombak tinggi yang datang tiba-tiba saat sedang berenang bersama temannya.
Siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Sukabumi, yang dilaporkan hilang terseret ombak Pantai Cipatuguran, Palabuhanratu, bernama Langlang Buana, berusia 17 tahun. Peristiwa nahas tersebut terjadi, Senin (16/09/2024), sekitar pukul 10.30 WIB.
Menurut Kepala Satuan Polisi Air dan Udara (Kasatpolairud) Polres Sukabumi, AKP Tenda Sukendar, korban dilaporkan terseret ombak Pantai Cipatuguran, Palabuhanratu, saat sedang berenang di area pantai bersama temannya, Faisul Dzaki, berusia 19 tahun.
“Kejadian bermula saat dua orang remaja atas nama Langlang Buana dan Faizul Dzaki, sedang berenang. Tiba-tiba saja datang ombak tinggi dan besar menghantam dan menyeret kedua remaja tersebut,” ujar Tenda, kepada wartawan.
Tenda mengatakan, saat terseret, Faizul bisa menyelamatkan diri. Sementara Langlang terbawa arus dan hilang.
Satpolairus Polres Sukabumi yang menerima laporan, langsung melakukan upaya pencarian bersama Tim SAR Pantai Cipatuguran. Proses pencarian dengan melakukan penyisiran di area sekitar titik korban hilang, hingga Senin sore, belum membuahkan hasil.
Korban Langlang Buana terakhir kali hanya mengenakan celana pendek warna biru dengan garis putih. Ciri-ciri korban, berambut pendek cepak, memiliki tinggi sekitar 180 cm, dan kulit sawo matang.
Peristiwa nahas terjadi bertepatan dengan libur panjang akhir pekan. Para pengunjung yang berenang di area Pantai Cipatuguran selalu diingatkan berhati-hati dengan mematuhi zona larangan berenang karena berbahaya dan rawan ombak tinggi bisa datang tanpa diduga.