Ilustrasi pelaku pencurian sepeda motor bawa pistol.(Foto:Istimewa).
SATUJABAR, GARUT — Dua pemuda berandalan di Garut, Jawa Barat, sudah menjadi pelaku kejahatan, berulang kali melakukan aksi pencurian sepeda motor. Kedua pemuda yang selalu melengkapi diri dengan pistol airsoftgun untuk mengancam korbannya, berakhir setelah berhasil diringkus polisi.
Berakhir sudah petuangan dua pemuda berandalan, bernama Riki Setiawan, 22 tahun, dan Dandi Riyana, 20 tahun, dalam aksi kejahatan pencurian sepeda motor. Kedua pemuda yang telah membuat resah masyarakat Kabupaten Garut, karena selalu membawa senjata api untuk mengancam korbannya saat beraksi, diringkus Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Tarogong Kidul.
Kapolsek Tarogong Kidul, AKP Agus Kustanto, mengatakan, kedua pelaku berasal dari Desa Najaten dan Desa Sancang, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut. Kedua pelaku berhasil diringkus, saat kembali beraksi membawa kabur sepeda motor di wilayah Garut Kota, pada Minggu (09/03/2025).
“Kedua pelaku ditangkap sesaat setelah membawa kabur sepeda motor di Jalan Pembangunan. Kedua pelaku sudah lama kami incar setelah menjadi target operasi,” ujar Agus, dalam keterangannya, Rabu (12/03/2025).
Agus mengatakan, aksi kejahatan kedua pelaku sudah meresahkan masyarakat, karena setiap korbannya pengendara sepeda motor selalu ditodong dengan senjata api. Namun, dari penangkapan, senjata api yang selalu dibawa jenis airsoftgun.
“Benar, kedua pelaku diamankan berikut barang bukti satu pucuk senjata. Namun, dipastikan bukan senjata api melainkan airsoftgun KWA made in Taiwan, berikut magasin, dua tabung gas, serta beberapa peluru gotri,” kata Agus.
Kedua pelaku sudah berulang kali melakukan aksi pencurian di wilayah Kecamatan Tarogong Kidul dan Garut Kota. Sasaran sepeda motor yang dicuri yang diparkir dipunggir jalan dan ditinggal pemiliknya, pada saat malam hari.
“Pengakuan pelaku sudah 6 kali, dengan modus operandi menggunakan kunci astag. Jika aksinya diketahui, pelaku langsung menodongkan pistol airsoftgun sehingga membuat korban dan warga ketakutan,” ungkap Agus.
Selain barang bukti pistol airsoftgun, turut disita alat kejahatan berupa 5 kunci astag atau letter ‘T’, 9 kunci palsu, jaket ojek online, serta 5 unit sepeda motor hasil kejahatan. Kedua pelaku sudah mendekam di sel tahanan Mapolsek Tarogong Kidul, untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.(chd).
Ada 17 pengacara yang mendampingi Hasto di meja hijau. JAKARTA -- PDI Perjuangan (PDIP) menambah…
Program ini bagian dari upaya pemerintah dalam memberikan kemudahan bagi masyarakat serta mengurangi kepadatan di…
SATUJABAR, KARAWANG -- Dua orang pelaku pencurian sepeda motor menjadi sasaran amuk massa di Karawang,…
Arab Saudi berupaya untuk mengurangi atau melakukan rasionalisasi petugas haji. JAKARTA -- Ketua Komnas Haji…
400 liter kopi Arab disajikan bersama 12.000 hidangan berbuka puasa yang dibagikan di seluruh area…
Santunan kepada anak-anak yatim ini merupakan bentuk kepedulian sosial para pekerja Kilang Pertamina Balongan. SATUJABAR,…
This website uses cookies.