Tutur

Yuk Melongok Tegalluar, Calon Ibu Kota Jawa Barat

SATUJABAR, BANDUNG – Selamat datang di Desa Tegalluar. Salah satu wilayah di Jawa Barat yang rencananya akan menjadi ibukota terbaru.

Gubernur Jawa Barat, Ridwal Kamil menegaskan ibukota tetap di bandung, namun Tegalluar akan menjadi pusat pemerintahan.  Wilayah ini berada di Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung.

Tegalluar paling potensial menjadi lokasi pemindahan pusat pemerintahan Jabar. Daerah yang menjadi titik akhir pemberhentian Kereta Cepat Jakarta-Bandung tersebut cukup  strategis karena jadi simpul beberapa ruas jalan tol dan pusat ekonomi lainnya.

”Potensi Tegalluar bagus karena simpulnya di situ. Hendak ke Cisumdawu di situ, ke Jakarta, Tol Cigatas (Cileunyi-Garut-Tasikmalaya), kereta cepat juga di situ. Jadi kawasan ini sangat strategis. Dari situ ke Stadion GBLA juga tinggal menyeberang, ke Masjid Al Jabbar cuma lima menit,” ujar Ridwan Kamil.
Rencana pengoperasian Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang bakal menghubungkan Stasiun Halim dan Stasiun Padalarang, untuk tersambung ke titik akhir di Stasiun Tegalluar dengan menggunakan kereta feeder. Proyek ini targetnya selesai pada Juni 2023.

Ridwan Kamil mencontohkan, Ibu Kota Malaysia, yaitu Kuala Lumpur, pusat pemerintahannya berkumpul di Putrajaya.

Desa ini memiliki luas wilayah 736 hektare (ha) dengan jumlah penduduk 14 ribu jiwa. Di sebelah utara, Desa Tegalluar berbatasan dengan Tol Padalarang-Cileunyi dan Kota Bandung.

 

Di sebelah timur, desa ini berbatasan dengan Desa Sukamanah, Kecamatan Rancaekek dan Desa Bojongemas, Kecamatan Solokan Jeruk.

Di sebelah selatan, desa ini berbatasan dengan Desa Sumbersari, Kecamatan Ciparay dan Desa Bojongemas, Kecamatan Solokan Jeruk. Adapun di bagian barat berbatasan dengan Desa Buah Batu, Kecamatan Bojongsoang.

Yang menarik, stasiun Tegalluar akan didesain oleh Ridwan Kamil Saat ini di Desa Tegalluar tengah dibangun Stasiun Tegalluar yang merupakan stasiun akhir dari jalur kereta cepat (high speed rail) Jakarta-Bandung. Ridwan Kamil, yang juga seorang arsitek, berencana mendesain sendiri bangunan Stasiun Tegalluar. Stasiun tersebut akan berada di samping Masjid Agung Al Jabbar.

Stasiun Tegalluar akan terhubung dengan Stasiun Bandung dengan jalur sepanjang 15 km. Jalur tersebut akan dilayani oleh kereta ringan (light rail transit). Trase Tegalluar-Stasiun Bandung diharapkan dapat mengurai kemacetan di Kota Bandung.

Kereta cepat Jakarta-Bandung yang membentang di jalur sepanjang 142 km akan memangkas waktu perjalanan dari 3 jam menjadi 45 menit.

 

Editor

Recent Posts

Tes Psikologis dan Layanan Konseling ITB Tekan Aksi Bunuh Diri Maba

Kasus-kasus yang membutuhkan layanan konseling dilatarbelakangi berbagai faktor. SATUJABAR, BANDUNG -- Institut Teknologi Bandung (ITB)…

17 menit ago

Wapres Gibran Instruksikan Mendikdasmen Hapus PPDB Sistem Zonasi

SATUJABAR, JAKARTA-- Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka, mengaku telah meminta Menteri Pendidikan Dasar dan…

31 menit ago

Berantas Judi Online, Ribuan Staf KUA Dikerahkan

BANDUNG - Berantas judi online, ribuan staf kantor KUA dan penyuluh dikerahkan, ungkap Menteri Agama (Menag)…

1 jam ago

Aktor Byeon Woo Seok, Brand Ambassador Cartier

BANDUNG – Aktor Byeon Woo Seok brand ambassador Cartier seperti diumumkan perusahaan itu Jum’at 22…

1 jam ago

Warga Tabanan Bali Hilang Saat Sembahyang di Kebun, Tim SAR Gabungan Lakukan Pencarian

BANDUNG - Tim SAR gabungan tengah melakukan pencarian terhadap seorang warga Banjar Dinas Munduk Ngandang,…

2 jam ago

Harga Emas Antam Jum’at 22/11/2024 Rp 1.520.000 Per Gram

SATUJABAR, BANDUNG – Harga emas Antam Jum’at 22/11/2024 dikutip dari situs PT Aneka Tambang Tbk…

3 jam ago

This website uses cookies.