Berita

Yandri Susanto Jadi Perbincangan di Awal Masa Jabatan, Ini Profilnya

BANDUNG – Yandri Susanto menjadi perbincangan cukup hangat terkait dugaan ‘kop surat’ Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal yang digunakan untuk kepentingan pribadi.

Berikut profil Yandri Susanto. Menteri Kabinet Merah Putih yang baru dilantik Senin 21 Oktober 2024 itu lahir pada 7 November 1974.

Yandri adalah seorang politikus Indonesia dari Partai Amanat Nasional yang saat ini menjabat sebagai Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal di Kabinet Merah Putih sejak tanggal 21 Oktober 2024.

Sebelumnya, Yandri merupakan Wakil Ketua MPR-RI sejak 2022 menggantikan Zulkifli Hasan yang mengundurkan diri dari DPR karena diangkat menjadi Menteri Perdagangan oleh Presiden Joko Widodo. Yandri juga tercatat sebagai anggota DPR-RI sejak 2012 mewakili daerah pemilihan Lampung I (2012–2014) dan Banten II (2014–2024).

Pada periode 2019-2024, Yandri duduk di Komisi VIII dan dipercaya menjabat ketua komisi.

Pada pemilu legislatif tahun 2024, Yandri gagal mengamankan kursinya di dapil Banten II, tetapi kemudian menjadi menteri.

 

Pendidikan

SD Negeri Agung (1987)[2][3]

SMP Negeri Kedurang (1990)

SMA Negeri 1 Manna (1993)

S-1 Universitas Bengkulu (1998)

S-2 Universitas KH. Abdul Chalim (2024)

 

Riwayat Organisasi

Wakil Sekretaris Jenderal DPP BM PAN (2004–2006)

Sekretaris Jenderal DPP BM PAN (2006–2011)

Ketua Bidang Pariwisata KNPI (2008–2011)

Ketua Umum DPP BM PAN (2011–2016)

Ketua DPP PAN (2015–2020)

Wakil Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (2020–2025)[5]

Dewan Pembina BPN GESID (2023-208)

 

Karier

Tenaga Ahli DPR-RI/MPR-RI (2004)

Manager Direktur PT Solusi Plus (2004–2010)

Direktur Utama PT Suplai Plus (2010–2012)

Anggota DPR-RI (2012–sekarang)

Anggota Komisi II (2014–2019)

Ketua Komisi VIII (2019–2022)

Wakil Ketua MPR-RI (2022–2024)

Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal(2024-2029)

 

Sumber: Wikipedia

Editor

Recent Posts

Wanita HRD Pabrik di Bandung Dianiaya Pria Suruhan Karyawan Dipecat

SATUJABAR, BANDUNG--Aksi brutal dilakukan pelaku penganiayaan terhadap wanita menjabat HRD (Human Resources Development) sebuah pabrik…

5 jam ago

Pemuda di Tasikmalaya Tewas Ditikam Teman, Polisi Buru Pelaku

SATUJABAR, TASIKMALAYA--Seorang pemuda di Kota Tasikmalaya, tewas akibat ditikam temannya sendiri. Pelaku yang merupakan teman…

7 jam ago

Polri Tegaskan Komitmen Penegakan Hukum dan Penguatan Tata Kelola Industri Timah

SATUJABAR, JAKARTA — Aktivitas penyelundupan timah dari wilayah Bangka Belitung masih menjadi persoalan serius yang…

7 jam ago

Korban Keracunan MBG di Lembang 124 Orang, Siswa dan Guru

SATUJABAR, BANDUNG--Korban keracunan makanan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa…

11 jam ago

Banjir Parah di Cisolok Sukabumi Surut, Warga Terserang Penyakit

SATUJABAR, SUKABUMI--Bencana banjir paling parah yang melanda wilayah Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, mulai…

12 jam ago

Turun Lagi! Harga Emas Rabu 29/10/2025 Rp 2.267.000 Per Gram

SATUJABAR, BANDUNG – Harga emas Antam Rabu 29/10/2025 dikutip dari situs logammulia.com dijual Rp 2.267.000…

12 jam ago

This website uses cookies.