Berita

Waspadai Cuaca Imlek & Pencoblosan 14 Februari 2024

SATUAJABAR, BANDUNG – Waspadai Cuaca Imlek & Pencoblosan 14 Februari 2024 yang diperkirakan cukup dinamis.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika meminta masyarakat memerhatikan kondisi dinamika cuaca tersebut dan waspadai cuaca Imlek dan pencoblosan pemilu 2024.

 

Dinamika Atmosfer

BMKG memonitor dengan model prakiraan cuaca menunjukkan bahwa beberapa fenomena atmosfer yang terpantau cukup signifikan dan dapat memicu peningkatan curah hujan di wilayah Indonesia antara lain.

Aktivitas Monsun Asia yang mempengaruhi wilayah potensi pembentukan hujan di wilayah Indonesia Bagian Tengah dan Selatan

Masih aktifnya gelombang ekuator Rossby dan Kelvin di sekitar wilayah Indonesia bagian tengah dan timur turut memicu pembentukan awan hujan.

Terbentuknya pola belokan dan pertemuan angin yang memanjang di wilayah Indonesia bagian Tengah dan Selatan termasuk Sumatra, Jawa, dan Kalimantan sebagai dampak dari penguatan angin Monsun Asia.

 

Potensi Cuaca

Berdasarkan kondisi tersebut, wilayah yang perlu diwaspadai untuk Potensi Hujan SEDANG-LEBAT adalah sebagai berikut:

 

Periode Imlek 10 Februari 2024

Kepulauan Bangka Belitung

Bengkulu

Lampung

Banten

DKI Jakarta

Jawa Barat

Jawa Tengah

DI Yogyakarta

Jawa Timur

Kalimantan Barat

Kalimantan Tengah

Kalimantan Timur

Kalimantan Utara

Kalimantan Selatan

Sulawesi Utara

Gorontalo

Sulawesi Tengah

Sulawesi Barat

Sulawesi Selatan

Sulawesi Tenggara

Maluku Utara

Papua Barat

Papua

 

Periode Pemilu 13-15 Februari 2024

Kepulauan Bangka Belitung

Kepulauan Riau

Riau

Jambi

Sumatra Barat

Sumatra Selatan

Bengkulu

Lampung

Jawa Barat

Jawa Tengah

Jawa Timur

Kalimantan Barat

Kalimantan Tengah

Kalimantan Selatan

Sulawesi Utara

Gorontalo

Sulawesi Tengah

Sulawesi Barat

Sulawesi Selatan

Sulawesi Tenggara

Nusa Tenggara Barat

Nusa Tenggara Timur

Maluku Utara

Papua Barat

Papua

 

Cuaca Jabodetabek

Secara umum pada saat Imlek (10 Februari) terdapat potensi hujan intensitas sedang hingga lebat di wilayah Kabupaten Bogor dan Kota Bogor pada siang hingga sore hari, sementara itu hujan ringan berpotensi terjadi di wilayah DKI Jakarta, Kabupaten Tangerang, Tangerang Selatan, dan Bekasi pada siang hingga sore hari.

Kondisi cuaca pada saat pemilu (14 Februari 2024) umumnya berawan pada pagi – siang hari. Terdapat potensi hujan ringan di wilayah Jabodetabek saat siang menjelang sore hari.

 

Potensi Cuaca Penerbangan (10-15 Februari 2024)

Potensi Awan Cumulonimbus (CB) dengan persentase cakupan spasial >75% (FRQ/ Frequent) terdapat di wilayah:

Riau, Selat Malaka bagian selatan, Kep. Batam, Kep. Lingga, Selat Berhala, Sumatera Selatan, Perairan Selatan Cianjur – Garut, Jawa Tengah, Laut Natuna, Sulawesi Selatan, Papua Tengah, Papua Pegunungan, dan Perairan Amamapare – Agats bagian selatan.

 

Potensi Gelombang Tinggi (10-15 Februari 2024)

Potensi Gelombang Kategori Sedang/Moderate (1,25 – 2,50 meter):

Perairan barat Kep. Mentawai

Samudra Hindia barat Kep. Mentawai hingga Lampung

Samudra Hindia selatan Banten hingga Jawa Tengah

Laut Natuna

Selat Malaka

Perairan utara Sabang

Samudra Hindia selatan Banten hingga Bali – Lombok – Sumbawa

Laut Sulawesi bagian barat

Selat Makassar bagian utara

Perairan Kep. Anambas

Laut Sulawesi

Perairan Kep. Sangihe-Talaud

Laut Maluku

Perairan Halmahera

Laut Halmahera

Samudra Pasifik utara Halmahera hingga Papua

Laut Banda

Laut Flores

Laut Arafuru

Perairan Kep. Babar – Tanimbar

Perairan Kep. Sermata – Letti

 

Potensi Gelombang Kategori Tinggi/Rough (2,5 – 4,0 meter):

Laut Natuna Utara

Perairan Kep. Natuna

Perairan Kep. Anambas

Laut Sulawesi bagian timur

Perairan Kep. Sangihe-Talaud

Perairan Halmahera

Laut Halmahera

Laut Arafuru

 

Rekomendasi

Pihak-pihak terkait diharapkan melakukan persiapan antara lain:

Memastikan kapasitas infrastruktur dan sistem tata kelola sumber daya air siap untuk mengantisipasi peningkatan curah hujan.

Melakukan penataan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan dan tidak melakukan pemotongan lereng atau penebangan pohon yang tidak terkontrol serta melakukan program penghijauan secara lebih masif.

Melakukan pemangkasan dahan dan ranting pohon yang rapuh serta menguatkan tegakan/tiang, serta papan reklame/baliho agar tidak roboh tertiup angin kencang.

Lebih mengintensifkan koordinasi, sinergi, dan komunikasi antar pihak terkait untuk kesiapsiagaan antisipasi bencana hidrometrorologi.

Terus memonitor informasi perkembangan cuaca dan peringatan dini cuaca ekstrem dari BMKG, secara lebih rinci dan detail untuk tiap kecamatan di seluruh wilayah Indonesia, melalui:

Website BMKG untuk prakiraan cuaca hingga level kecamatan https://www.bmkg.go.id.

Akun media sosial @infobmkg;

Aplikasi iOS dan android “Info BMKG”;

Call center 196 BMKG; atau dapat langsung menghubungi kantor BMKG terdekat.

Jakarta, 07 Februari 2024

Editor

Recent Posts

Harga Emas Jum’at 12/9/2025 Rp 2.088.000 Per Gram

SATUJABAR, BANDUNG – Harga emas Jum’at 12/9/2025 dikutip dari situs logammulia.com hari ini dijual Rp…

30 menit ago

Program Kampung Zakat Dorong Produksi Kerapu Cantang Masuk Pasar Global

SATUJABAR, JAKARTA - Kementerian Agama terus perkuat pemberdayaan masyarakat kepulauan melalui peluncuran Program Kampung Zakat,…

2 jam ago

Bagaimana Satelit Bisa Mengorbit Bumi di Angkasa? Ini Penjelasan BRIN

SATUJABAR, JAKARTA - Satelit kini menjadi bagian penting dalam kehidupan modern, mulai dari komunikasi, cuaca,…

2 jam ago

Rekomendasi Saham Jum’at (12/9/2025) Emiten Jawa Barat

SATUJABAR, BANDUNG – Rekomendasi saham Kamis (12/9/2025) emiten Jawa Barat. Berikut harga saham perusahaan go…

2 jam ago

Kewenangan Aset Kripto Beralih ke OJK, Bappebti Fokus pada Pengembangan PBK Berbasis Komoditas Unggulan

Terkait adanya pemberitaan di media daring yang bertajuk “Bappebti Merilis Daftar Resmi Platform dan Pialang…

2 jam ago

Presiden Prabowo Targetkan 500 Sekolah Rakyat untuk Perluas Akses Pendidikan

SATUJABAR, JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmen pemerintah untuk memperluas keberadaan Sekolah Rakyat sebagai…

2 jam ago

This website uses cookies.