Image: Setneg
Per 1 Mei 2025 Terminal khusus Haji dan Umrah 2F menjadi area steril.
SATUJABAR, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan meresmikan Terminal Khusus Haji dan Umrah di Terminal 2F Bandara Internasional Soekarno Hatta (Soetta), Tangerang, Banten, pada Minggu (4/5/2025) siang pukul 14.15 WIB.
Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana , menjelaskan Presiden juga akan melepas keberangkatan jamaah haji Indonesia serta meninjau fasilitas-fasilitas di Terminal Khusus Haji dan Umrah.
“Peresmian ini adalah salah satu bentuk komitmen pemerintah dalam rangka meningkatkan dan memberikan kualitas pelayanan terbaik untuk jamaah haji dan umrah,” kata Yusuf Permana kepada wartawan di Jakarta, Minggu (4/5/2025).
Di Terminal Khusus Haji dan Umrah, jamaah haji Indonesia akan menggunakan jalur tersendiri yang disebut Makkah Route untuk mengantre di konter-konter Imigrasi Arab Saudi di Bandara Internasional Soekarno Hatta.
Sebanyak 10 konter imigrasi disiapkan khusus untuk melayani jamaah haji Indonesia yang berangkat ke tanah suci. Di konter Imigrasi Arab Saudi itu, para jemaah haji langsung mendapatkan stempel dari otoritas Arab Saudi sehingga setibanya mereka di Arab Saudi, para jamaah haji tidak lagi mengantre di konter Imigrasi.
General Manager InJourney Airports Kantor Cabang Bandara Soetta Dwi Ananda Wicaksana bulan lalu (22/4) mengatakan, per 1 Mei 2025 Terminal khusus Haji dan Umrah 2F menjadi area steril. Artinya, hanya calon jamaah haji dan petugas saja yang boleh masuk Terminal Khusus Haji dan Umrah.
“Posisi jamaah berangkat dari asrama itu kan sudah steril ya, sehingga nanti akan kita kondisikan menjadi area steril, karena mereka sudah di X-ray, sudah stempel Imigrasi Indonesia,” kata Dwi.
Kloter pertama jamaah haji Indonesia asal Jakarta berangkat dari Terminal 2F Bandara Internasional Soekarno Hatta, Jumat dini hari (2/5). Sebanyak 393 calon jamaah haji itu berangkat dari Soetta menuju Madinah, Arab Saudi. Seluruhnya tergabung dalam Embarkasi Jakarta-Pondok Gede.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Jakarta di Jakarta, Kamis (1/5), Adib mengatakan, bahwa jumlah calon haji dalam kloter pertama ini sebanyak 393 orang yang terdiri atas 171 pria dan 222 wanita.
“Jamaah tertua berusia 85 tahun dan yang termuda 18 tahun. Tercatat ada 62 orang lansia (lanjut usia, red.) dalam kloter ini,” kata Adib di Asrama Haji Jalan Raya Pondok Gede, Jakarta.
Dia menjelaskan seluruh jamaah telah melewati proses layanan terpadu (one stop service) sejak di asrama haji, yang mencakup pemeriksaan kesehatan, pembagian uang saku (living cost) senilai 750 Riyal, kartu makan, kartu kamar, gelang haji, dan paspor, serta buku panduan manasik harian khusus untuk jamaah asal Provinsi Jakarta. (yul)
CIBINONG - Bupati Bogor, Rudy Susmanto, menyebut gelaran Hari Jadi Bogor (HJB) Run 2025 sebagai…
JAKARTA - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menerima ucapan selamat Iduladha 1446 Hijriah/2025 Masehi secara…
SATUJABAR, BANDUNG – Pasangan ganda putra Indonesia Sabar Karyawan Gutama/Reza Pahlevi mampu mengalahkan pasangan Malaysia…
BRASILIA, Brasil - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo resmi menandatangani…
BANDUNG Wakil Wali Kota Bandung, Erwin, mendapat kehormatan menyembelih hewan kurban dari Presiden Republik Indonesia…
SATUJABAR, CIANJUR--Mayat wanita muda ditemukan membusuk tanpa busana di aliran Sungai Cipendawa, Kabupaten Cianjur, Jawa…
This website uses cookies.