Festival Industri dan Kuliner Kota Bandung. (Foto: Humas Pemkot Bandung)
BANDUNG – Sekretaris Kementerian UMKM, Arif Rahman Hakim, menyebutkan bahwa bulan Ramadan merupakan momentum penting bagi pengusaha Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), khususnya di sektor kuliner, untuk meraup keuntungan. Hal ini terbukti dengan maraknya fenomena warung takjil yang viral di media sosial pada tahun lalu, yang memungkinkan pengusaha UMKM kuliner untuk meningkatkan penghasilan mereka.
“Kita semua tahu, tahun lalu fenomena warung takjil yang viral di media sosial membuat pengusaha UMKM di bidang kuliner bisa meningkatkan penghasilan,” ujar Sesmen UMKM, Arif Rahman Hakim.
Arif berharap, tahun ini pengusaha UMKM dapat memanfaatkan momen bulan puasa dengan lebih baik dan memanfaatkan kemudahan yang diberikan oleh pemerintah. “Pemerintah memberikan kemudahan dan pelindungan dalam hal izin dan legalitas usaha, alokasi khusus pada area publik, pengawasan kualitas hingga dukungan pendanaan. Kami hadir untuk memastikan pengusaha UMKM dapat berjualan dengan aman dan nyaman, serta menjaga kualitas makanan dan masakan yang dijual agar aman dikonsumsi,” ujarnya melalui keterangan resmi.
Dengan adanya kemudahan-kemudahan tersebut, Arif yakin para pengusaha UMKM dapat meningkatkan penjualan mereka selama bulan Ramadan. Berdasarkan data dari Bank Indonesia, Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) menunjukkan peningkatan menjelang Ramadan, yang turut dimanfaatkan oleh UMKM untuk meraih pendapatan.
Menurut data Kementerian UMKM, sekitar 2,9 juta pengusaha UMKM di Indonesia bergerak di subsektor kuliner. Sementara itu, data Kementerian Perindustrian pada triwulan III tahun 2024 menunjukkan industri makanan dan minuman (mamin) tumbuh sebesar 5,82 persen, melebihi pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) nasional yang hanya sebesar 4,95 persen. Industri makanan dan minuman juga memberikan kontribusi terbesar terhadap PDB industri pengolahan nonmigas, yaitu sebesar 40,17 persen.
Zahra Kemala Nindita Murad, dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (UI), dalam kajiannya mengungkapkan bahwa momen buka puasa merupakan salah satu sumber perputaran uang bagi UMKM, karena sering dijadikan ajang pertemuan kerabat, teman, saudara, hingga mitra bisnis.
Farida, pengusaha UMKM skala mikro yang berjualan pempek dengan merek Pempek Nyai di Kota Sukabumi, mengungkapkan bahwa usahanya selalu mengalami “musim panen” setiap Ramadan. “Saat bulan Ramadan, omzet bisa naik hingga tiga kali lipat dari yang biasanya Rp30 juta-Rp40 juta per bulan,” ujarnya.
Meskipun pempek bukan makanan khas Sukabumi, penjualan Pempek Nyai meningkat karena menjadi salah satu kudapan favorit saat berbuka puasa dan hampers lebaran. “Kami menyajikan pempek sesuai dengan cita rasa aslinya, dan itu yang membuat pempek kami dicari banyak orang,” tambah Farida.
Hal serupa juga dirasakan oleh Sammy, CEO Lawless Burgerbar Asia, yang menjelaskan bahwa meski peningkatan penjualan tidak terlalu signifikan di minggu pertama Ramadan, namun penjualan mulai melonjak pada minggu kedua hingga akhir bulan puasa. Bahkan, setelah Idulfitri, penjualannya meningkat pesat. “Setelah sebulan tidak bisa makan siang, orang-orang membludak untuk makan siang. Kami bahkan harus mendatangkan pekerja harian untuk memenuhi permintaan,” ujar Sammy.
Dengan pengalaman bisnis kuliner yang dimulai pada tahun 2017 dan omzet di atas Rp15 miliar per tahun, Sammy dan tim Lawless telah mempersiapkan menu spesial Ramadan dan paket-paket untuk buka puasa dan potluck. “Persiapan kami tinggal memaintain apa yang sudah diperjuangkan bertahun-tahun lalu,” tambah Sammy.
Ramadan memang menjadi kesempatan emas bagi pengusaha UMKM kuliner untuk meraup cuan, apalagi dengan dukungan pemerintah yang mempermudah izin usaha dan memberikan pelindungan. Seiring dengan meningkatnya optimisme konsumen, para pelaku UMKM pun siap meraih kesuksesan di bulan suci ini.
BANDUNG – Aston Villa vs Club Brugge 3-0, skor agrerat 6-1 untuk Aston Villa di…
BANDUNG – Arsenal vs PSV 2-2, The Gunners lolos ke babak lanjutan Liga Champions Eropa…
BANDUNG – LOSC Lille vs Dortmund 1-2, Dortmud melangkah ke babak selanjutnya setelah menang agrerat…
BANDUNG - Dua pasangan ganda putra Indonesia, Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana dan Muhammad Shohibul Fikri/Daniel…
BANDUNG - Pelatih kepala Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, telah mengumumkan pemanggilan 30 pemain untuk persiapan…
SATUJABAR, GARUT -- Dua pemuda berandalan di Garut, Jawa Barat, sudah menjadi pelaku kejahatan, berulang…
This website uses cookies.