Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Cimahi menggandeng kader PKK pada Pelatihan Keluarga Tanggap Bencana Alam. Lewat pelatihan tersebut, diharapkan dapat meningkatkan kapasitas dan pemahaman tanggap darurat bencana kaum ibu di wilayah masing-masing. Pelatihan diikuti 200 orang kader PKK perwakilan kelurahan se-Kota Cimahi. (FOTO: Humas Kota Cimahi)
SATUJABAR, BANDUNG – Perempuan Cimahi dilatih tanggap bencana oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Cimahi.
BPBD menggandeng kader PKK pada Pelatihan Keluarga Tanggap Bencana Alam.
Lewat pelatihan tersebut, diharapkan dapat meningkatkan kapasitas dan pemahaman tanggap darurat bencana kaum ibu di wilayah masing-masing.
Pelatihan diikuti 200 orang kader PKK perwakilan kelurahan se-Kota Cimahi.
Kegiatan berlangsung satu hari dengan menghadirkan narasumber dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) dan Responsif Tangkas Andal Kompeten (Retak).
Sekda Kota Cimahi Dikdik S. Nugrahawan menyatakan, tingginya potensi ancaman dan jumlah masyarakat yang terpapar risiko bencana menyebabkan perlunya meningkatkan kemampuan dan keterampilan masyarakat secara terus menerus.
“Sehingga masyarakat secara menyeluruh dapat mengetahui bagaimana harus merespon dalam menghadapi situasi kedaruratan bencana,” ujarnya dilansir cimahikota.go.id.
Dia menilai pentingnya menetapkan kesiapsiagaan bencana harus dimulai di tingkat keluarga.
“Selain sebagai unit terkecil dari masyarakat, keluarga merupakan subyek dan obyek terdepan dalam kesiapsiagaan bencana. Satu orang individu keluarga dapat berperan penting dalam pengurangan risiko bencana dengan memberikan sosialisasi kepada anggota keluarganya,” katanya.
Pelatihan tersebut dapat memberi konsep dasar serta langkah dan upaya dari kesiapsiagaan berbasis keluarga yang saling berkesinambungan dengan lingkungan sosialnya sebagai kekuatan utama dalam kesiapsiagaan.
Sehingga masyarakat Kota Cimahi selalu siapsiaga menghadapi bencana dan siap selamat dalam menghadapi bencana,” tuturnya.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Cimahi Fithriandy Kurniawan menambahkan, kesiapsiagaan dan ketrampilan masyarakat, khususnya keluarga adalah kunci utama keselamatan dalam menghadapi bencana.
MATARAM - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menunjukkan komitmennya dalam mendukung pertumbuhan industri gim dan…
KUDUS - Pemerintah Kabupaten Garut berencana mengadopsi model pengembangan industri tembakau yang telah diterapkan dengan…
BANDUNG - Kabar membanggakan datang dari dunia olahraga Indonesia. Atlet biliar muda asal Kepulauan Riau,…
BANDUNG - wakil Wali Kota Bandung, Erwin, menegaskan bahwa koperasi merupakan simbol perjuangan ekonomi rakyat…
BANDUNG - Komunitas lari Free Runners mulai menjalankan sanksi sosial yang dijatuhkan Pemerintah Kota Bandung usai…
CHANGZHOU - Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri, berhasil melangkah ke partai puncak China…
This website uses cookies.