UMKM

Penjabat Wali Kota Bandung Apresiasi Koperasi yang Tangguh di Tengah Tantangan Modern

BANDUNG – Penjabat Wali Kota Bandung, A. Koswara, memberikan apresiasi tinggi kepada koperasi di Bandung yang menunjukkan daya tahan ekonomi yang luar biasa di tengah tantangan modern. Dengan omset mencapai Rp1,3 triliun dan aset senilai Rp1,8 triliun, koperasi di Bandung telah menjadi kekuatan ekonomi penting yang berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat.

Dalam acara penghargaan tingkat kesehatan koperasi tahun 2024 yang berlangsung di Trans Luxury Hotel, Jalan Gatot Subroto, Koswara menekankan koperasi bukan hanya besar secara ekonomi, tetapi juga berpotensi kuat dalam menyelesaikan berbagai persoalan perkotaan.

“Kolaborasi dan gotong-royong antar anggota merupakan kekuatan koperasi yang memungkinkan kita bertahan bahkan dalam perubahan teknologi dan tantangan ekonomi,” katanya seperti dikabarkan Humas Pemkot Bandung.

Plt. Kepala Diskop UKM Kota Bandung, Dodi Ridwansyah, menjelaskan bahwa penghargaan ini merupakan yang ketiga kalinya diselenggarakan dengan tema “Beraksi Bersama Koperasi, Raih Prestasi.”

Menurutnya, perkembangan koperasi di Bandung terus meningkat, terutama dalam pengelolaan, pengawasan, dan adaptasi terhadap era digital. Pemerintah juga berkomitmen untuk memastikan koperasi tetap sehat dan berdaya saing.

Dari 176 koperasi yang menjalani pemeriksaan kesehatan, 116 di antaranya dinyatakan sehat, 49 cukup sehat, dan 10 dalam pengawasan. Dodi juga menyebutkan bahwa dari 116 koperasi yang sehat, ada 9 koperasi yang masuk dalam nominasi penghargaan.

Sembilan koperasi yang dinyatakan masuk nominasi antara lain:

Koperasi Keluarga Besar Rumah Sakit Al-Islam Amanah

Koperasi Bestari Taruna Bakti

Koperasi Pegawai Bank BTN Bandung

Koperasi Masjid Al-Kahfi

Koperasi Harapan Warga

Koperasi Kredit Tunas Harapan

Koperasi Mitra Hurip Waluya

Koperasi UP2K Berkah Bermartabat

Koperasi Konsumen PKK Taruna Parahyangan

 

Koperasi terbaik yang terpilih di masing-masing kategori adalah:

Kategori Koperasi Fungsional/Instansi: Koperasi Keluarga Besar Rumah Sakit Al-Islam Amanah

Kategori Koperasi Warga: Koperasi Konsumen Masjid Al-Kahfi

Kategori Koperasi PKK: Koperasi Mitra Hurip Waluya

 

Sebagai bentuk apresiasi, setiap kategori terbaik diberikan penghargaan untuk studi tiru ke Yogyakarta, serta uang tunai sebesar Rp2.500.000 dari Pemerintah Kota Bandung dan Rp2.000.000 dari Bank BJB. Program ini bertujuan agar koperasi di Kota Bandung dapat mempelajari praktik terbaik dan meningkatkan daya saing serta profesionalisme mereka.

Editor

Recent Posts

PON BELA DIRI 2025 KUDUS: Dirut Djarum Foundation ‘Sidak’ Arena

SATUJABAR, KUDUS - Direktur Utama Djarum Foundation, Victor Hartono, bersama Ketua Panitia Penyelenggara Pekan Olahraga…

2 jam ago

Mohon Sabar! Lalu-lintas Sekitar Proyek Jalan Nurtanio Akan Ditutup Sementara, Ini Sebabnya

SATUJABAR, BANDUNG - Proyek pembangunan Flyover Nurtanio yang menjadi penghubung antara Jalan Dr. Abdul Rachman…

2 jam ago

Denmark Open 2025: Dua Ganda Putra Masuki Babak 16 Besar

SATUJABAR, ODENSE DENMARK — Tim bulu tangkis Indonesia berhasil meloloskan dua wakil ganda putra serta…

2 jam ago

Putusan Sanksi Komisi Disiplin PSSI Hasil Sidang 9 Oktober 2025

SATUJABAR, BANDUNG - Hasil Sidang Komite Disiplin PSSI, Tanggal 9 Oktober 2025 Sdr. Jeferson De…

2 jam ago

Wanita Pekerja Migran Dibunuh Teman Gegara Panik Uang Gaji Titipannya Habis

SATUJABAR, CIMAHI--Polres Cimahi berhasil mengungkap kasus kematian wanita pekerja migran bernama Iis Nurparida, 43 tahun,…

14 jam ago

Wanita Pekerja Migran Ditemukan Tewas di Sungai Citarum, Diduga Dibunuh

SATUJABAR, BANDUNG--Jasad seorang wanita pekerja migran ditemukan mengambang di aliran Sungai Citarum, Kabupaten Bandung Barat,…

16 jam ago

This website uses cookies.